SEMARANG, solotrust.com – Patuh membayar pajak kendaraan, Barno, warga Teras, Boyolali dapat hadiah mobil. Hadiah itu merupakan grandprize yang diberikan pada Berkah Bayar Pajak Kendaraan 2020, diselenggarakan Bappenda Jateng dan Tim Pembina Samsat Provinsi Jawa Tengah, Rabu (25/11/2020). Selain mobil, ada enam motor diundi pada acara itu.
Kepala Badan Pengelola Pendapatan Daerah Jawa Tengah (Bapenda Jateng), Tavip Supriyanto mengatakan, realisasi pajak kendaraan bermotor hingga 22 November 2020 telah mencapai 85,14 persen atau Rp4,013 triliun. Sementara target pajak kendaraan pada 2020 sebesar Rp4,714 triliun.
“Kita untuk realisasi sudah hampir 90 persen untuk Pajak Kendaraan Bermotor. Adapun untuk BBNKB (Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor), kita kerja keras karena daya beli masyarakat juga turun,” ungkap Tavip Supriyanto, seusai acara, dilansir dari Portal Resmi Provinsi Jawa Tengah, jatengprov.go.id.
Tavip Supriyanto menyebutkan, pihaknya telah melakukan berbagai kemudahan pelayanan guna mengejar target, di antaranya dengan mendekatkan titik layanan, berjumlah 219 titik. Selain itu, petugas juga melakukan kunjungan langsung ke wajib pajak dan sosialisasi melalui berbagai media.
Terkait, efek pandemi Covid-19 terhadap pembayaran pajak kendaraan, Tavip Supriyanto mengakui hal tersebut. Bila dibandingkan dengan periode yang sama pada 2019, ada penurunan atau minus 2,43 persen.
Tavip Supriyanto mengungkapkan, guna meningkatkan pajak, pihaknya juga melakukan pembebasan denda keterlambatan pajak kendaraan. Hal itu, menurutnya cukup efektif menambah pendapatan daerah.
Program tersebut diatur melalui Peraturan Gubernur Jawa Tengah Nomor 44 tahun 2020 tanggal 19 Oktober 2020 tentang Pemberian Keringanan Pajak Kendaraan Bermotor Bagi Masyarakat Jateng.
Kepala Biro Administrasi Pembangunan Daerah Setda Jateng, Dyah Lukisari mengatakan, pajak merupakan komponen pembangunan infrastruktur. Meskipun masih pandemi Covid-19, pihaknya berharap kinerja Bappenda bisa ditingkatkan jelang akhir tahun.
“Paling bisa diharapkan adalah kendaraan dinas. Untuk kendaraan-kendaraan dinas bisa di-push. Perusahaan otomotif harapannya bisa dikejar, termasuk masyarakat luas juga demikian, bisa membayar pajak. Namun jika keberatan, saya kira bisa Bappenda, ada kebijakan relaksasi,” ujar Dyah, membacakan sambutan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Adapun pemenang undian Berkah Bayar Pajak Kendaraan 2020, yakni pemenang mobil atas nama Barno, warga Teras Boyolali. Pemenang motor roda dua, Warsiti dari Semarang, Basirun (Boyolali), Sujari (Cepu, Blora), Sugianto (Kabupaten Tegal), Samiarja Saimin (Purbalingga), dan Arif Utomo (Kebumen).
(redaksi)
