Hard News

Awas! Transmisi Lokal Makin Masif, Covid-19 di Kota Solo Tembus 408 Orang

Jateng & DIY

2 September 2020 09:15 WIB

Ilustrasi. (pixabay)

SOLO, solotrust.com- Penularan Covid-19 di Kota Solo belum juga menurun, bahkan tren yang ada menunjukkan peningkatan beberapa hari terakhir. Setelah penambahan 18 orang pasien positif Covid-19 dan kemunculan satu kluster baru, data pada Selasa (1/9/2020) kembali menunjukkan penambahan dua digit.

Ketua Pelaksana Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Solo, Ahyani mengatakan, penambahan kasus baru terkonfirmasi positif tersebut seluruhnya berasal dari masyarakat umum. Baik dari tracing, pasien suspek naik kelas maupun mereka yang melaksanakan swab mandiri.



“Hari Selasa ini tambah 14. Banyak lagi ini, karena kita kan masif melakukan tracing yang terukur dan ada yang terjaring. Dari 14 ini, yang sembilan dari tracing, kemudian suspek naik kelas menjadi positif Covid-19 ada empat orang dan satu pasien diketahui dari hasil swab mandiri,” jelasnya.

Sedangkan disinggung mengenai perkembangan Klaster Manahan, Ahyani mengatakan, dari sembilan orang penambahan baru tersebut diketahui satu orang merupakan ekor dari klaster tersebut. Sedangkan sisanya merupakan tracing dari kasus terkonfirmasi positif lainnya.

“Dari penambahan hari ini dari empat kecamatan. Banjarsari itu ada yang dari Kelurahan Gilingan, Nusukan dan Manahan, yang Manahan ini ekor yang kemarin. Kemudian dari Kecamatan Laweyan ada dari Kelurahan Purwosari itu ada empat orang, terus dari Kelurahan Bumi, Sondakan, Pajang dan Jajar. Yang lainnya, ada dari Kelurahan Jebres dan Mojosongo, Kecamatan Jebres serta dari Semanggi, Kecamatan Pasarkliwon,” urainya.

Dengan adanya penambahan 14 kasus baru, jumlah kumlatif pasien positif Covid-19 di Kota Solo sudah melampaui 400 orang, yakni sebanyak 408 orang. Terdiri dari, dirawat sebanyak 31 orang, isolasi mandiri 33 orang, sembuh sebanyak 327 orang dan meninggal dunia 17 orang. Sedangkan untuk pasien suspek sebanyak 1.104. Terdiri dari satu menjalani isolasi mandiri, 14 orang menjalani perawatan, discarded sebanyak 1.038 dan meninggal dunia sebanyak 51 orang. (awa)

(wd)

Berita Terkait

Pimpinan Partai Golkar Jateng Arahkan Tradisi Aklamasi dalam Musda

Kios Mas Jum, Andalan Empon-empon di Pasar Jongke Selama 25 Tahun

Gandeng Ormas, Kodim 0735/Surakarta Gelar Patroli Malam Jaga Kamtibmas

Pasar Ria: Hidupkan Kembali Tren Berbelanja di Pasar Tradisional

Ribuan Peserta Nikmati Keindahan Solo lewat Bank Jateng Friendship Run 2025

Sekar Tandjung Kembali Nakhodai Partai Golkar Kota Solo

Solo Literacy Festival 2025 Wujudkan Generasi Cerdas dan Berbudaya Literasi

Solo is Solo Street Art dan Ngarsopuro Night Market, 2 Spot Wisata Malam Kota Solo

Pasatya Wigara: Pasukan Khusus Pengibar Bendera Hari Pramuka Kota Surakarta

Berkaeyuh Tawarkan Pengalaman Romantisasi Wisata Slow Living di Kota Solo

Rekomendasi Minuman Segar Khas Kota Solo yang Nikmat dan Legendaris

Gebyar PAUD 2025 di Solo: Ribuan Anak Berpartisipasi, Dorong Pendidikan Dini Berkualitas

Menkes Sebut Campak Jauh Lebih Menular daripada Covid-19

Peringatan Dini Covid-19 di Indonesia, Istana Imbau Masyarakat Tingkatkan Kewaspadaan

3 Warga Semarang Positif Covid-19

Tingkat Kestabilan Penjualan Pascapandemi Covid-19

Hotel Grand Mercure Solo Baru Gelar Vaksinasi Covid-19

Innalillahi, Aktor Senior Eeng Saptahadi Meninggal Dunia di Usia 65 Tahun

Positif Covid-19, Iko Uwais: Virus Corona Itu Nyata!

Positif Corona, BCL Minta Masyarakat Bangun Sistem Imun

25 Warga Sumber Terpapar Corona, Gibran: Waspadai Perkembangan Covid-19 Pascalebaran

Fatin Shidqia dan Arafah Rianti Terpapar Corona, Begini Kondisinya

Kemenkes: Vaksin Covid-19 Efektif Menangkal Mutasi Virus Corona

Mutasi Virus Corona B117 Lebih Cepat Menular, Masyarakat Diimbau Perketat Disiplin Prokes

Berita Lainnya