SOLO, solotrust.com - Dihantui genangan banjir saat musim penghujan, segenap warga kampus Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) bekerja bakti membersihkan Sungai Premulung yang mengitari kawasan kampus, Sabtu (30/11/2019).

Mahasiswa, karyawan hingga dosen berjibaku dengan kotornya sungai dari sampah yang bisa menyebabkan pendangkalan dan meluapnya air sungai ke area kampus.

"Ini kami bersihkan dari ujung kampus 1 sampai depan Rumah Sakit Ortopedi ini dulu, sepanjang sekitar dua kilometeran," ujar  Wakil Rektor III UMS, Taufik Kasturi, kepada solotrust.com di sela kegiatan.

Taufik menuturkan, kegiatan resik-resik kali atau bersih-bersih sungai tak hanya sekali ini dilakukan, namun disgendakan secara berkelanjutan di hari-hari ke depan guna memastikan sungai bersih dari sampah yang menghambat aliran air dan mengotori sungai.

"Ini baru tahap awal, ke depan terus dilanjutkan lagi. Ini antisipasi kami karena biasanya air bisa sampai masuk ke kelas kalau intensitas curah hujan sedang tinggi-tingginya," terangnya.

Sementara itu, Wakil Ketua Bidang Pengabdian LPPM UMS, Kuswaji Dwi Priyono, menuturkan perlunya kesadaran masyarakat menjaga ekosistem sungai dari sampah. Oleh sebab itu, pihaknya berencana menggandeng masyarakat sekitar kampus, termasuk edukasi tata kelola sampah.

"Permasalahan sampah ini hal yang urgent (penting-red) dan restorasi sungai menjadi tanggung jawab kita bersama sebagai penduduk bumi wajib melestarikan ekosistem sungai," jelasnya. (adr)

(redaksi)