Serba serbi

Biaya Sewa Stadion Manahan Dibicarakan Usai Penyerahan Aset

Olahraga

2 Agustus 2019 13:18 WIB

Wali Kota Surakarta FX. Hadi Rudyatmo saat meninjau pembangunan Stadion manahan, Jumat (2/8/2019) pagi ini.

SOLO, solotrust.com – Wali Kota Surakarta FX. Hadi Rudyatmo meninjau progress pembangunan Stadion Manahan Solo, Jumat (2/8/2019) pagi. Disebutkannya, progress pembangunan kini mencapai angka sekitar 80 persen, untuk soft launching dimungkinkan bisa dilaksanakan saat Hari Olahraga Nasional 9 September 2019 mendatang, sedangkan untuk biaya sewa stadion masih menunggu penyerahan aset.

Baca: Megah! Pembangunan Stadion Manahan Solo Capai 83 Persen



“Sudah sekitar 80 persen. Kalau selesai September nanti bisa selesai, namun kan ada landscape dan drainase yang di luar, kan selesainya Desember. Nanti kalau pak presiden mau soft launching untuk peresmian awal Haornas 9 September, tapi hanya melulu stadionnya saja, kalau mau besar ya nanti pada saat landscape dan drainase itu selesai Desember nanti. Kalau difungsikannya ya kalau sudah tertata secara keseluruhan termasuk lingkungannya, mudah-mudahan Januari 2020 bisa difungsikan maksimal,” kata Rudy kepada solotrustcom di sela peninjauan.

Wali Kota menilai pengerjaan stadion yang dibangun dengan dana Rp 301,33 miliar dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tersebut dilaksanakan dengan baik oleh pelaksana proyek, salah satunya penggunaan rumput yang lebih baik jika dibandingkan dengan rumput lama Stadion Manahan.

 “Rumputnya lebih bagus ini, pekerjaannya bagus,” kata dia.

Rudy berharap Stadion Manahan dengan fasilitas yang representatif ini dimanfaatkan menjadi pemacu motivasi kepada atlet-atlet sepak bola dan cabang olah raga lainnya. Terkait biaya sewa stadion berkelas internasional itu, kata Rudy, baru dibicarakan setelah penyerahan aset kepada pemerintah daerah.

 “Biaya sewa dibicarakan setelah penyerahan aset kepada pemerintah daerah baru dipikirkan untuk pengelolaanya,” ucap dia. (adr)

(wd)