SOLO, solotrust.com - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Cabang Surakarta menggelar koordinasi dengan camat serta Danramil se-Kota Surakarta (Solo), Kamis (25/7/2019).

Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Surakarta, Rudy Yunarto mengatakan, dengan terselenggaranya kegiatan koordinasi ini, diharapkan BPJS Ketenagakerjaan mampu mempererat kerja sama dengan jajaran Camat serta Danramil se-Kota Surakarta.

Baca: BPJS Kesehatan Buka Stand Pendaftaran dan Pelayanan Peserta Dalam Solo Investment Forum 2019

"Koordinasi kali ini adalah untuk memberikan pengetahuan tentang pentingnya manfaat program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan bagi masyarakat pekerja," tuturnya melalui siaran pers yang diterima solotrust.com, Jumat (26/7/2019).

Rudy menyampaikan per 1 Juli 2019, jumlah badan usaha terdaftar di Kota Surakarta adalah sebanyak 1.273 badan usaha, termasuk di dalamnya 79 instansi pemerintahan yang memiliki karyawan non-ASN (Aparatur Sipil Negara).

"Dengan potensi perlindungan tenaga kerja yang masih luas, dukungan dari tiap Kecamatan serta Koramil di wilayah Kota Surakarta sangat penting untuk memperluas jangkauan perlindungan tenaga kerja, khususnya warga Kota Surakarta," terangnya.

Pertemuan ini dihadiri oleh Irianto (Camat Banjarsari), Agung Riyadi (Camat Jebres), Ari Dwi Daryatmo (Camat Pasar Kliwon), Islamtini (Camat Serengan), dan Herwin Tri Nugroho Adi (Sekretaris Kecamatan Laweyan).

Selain jajaran Camat, acara ini juga dihadiri oleh Peltu Kwibiyanto dari Koramil 01/Laweyan, Pelda Mulyadi dari Koramil 03/Serengan, Pelda Umar Dhani dari Koramil 04/Jebres, serta Pelda Sunardi dari Koramil 05/Pasarkliwon.

"Diharapkan BPJS Ketenagakerjaan mampu bekerja sama dengan Kecamatan serta Koramil se-Kota Surakarta agar dapat memberikan perlindungan tenaga kerja secara optimal bagi masyarakat," pungkas Rudy. (Rum)

(wd)