SOLO, solotrust.com - Wali Kota FX Hadi Rudyatmo bakal mengusahakan dana pensiun untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) Kota Surakarta ditambah. Hal ini dimaksudkan untuk lebih memberikan jaminan di hari tua abdi negara tersebut.

Menurutnya dana pensiun yang saat ini diterima ASN masih sangat rendah. Meski tidak menyebut nominalnya, Wali Kota menganggap dana pensiun masih jauh dari kata layak untuk seorang yang telah mengabdi di Pemkot Surakarta.

“Nanti kita akan usahakan premi tambahan untuk Tabungan Hari Tua (THT). Akan kita carikan regulasinya dulu nanti,” kata Rudy saat apel pagi dan penyerahan Corporate Social Resposibility (CSR) dari PT Taspen (Persero) di halaman Balai Kota Surakarta, Senin (19/2/2018).

Tambahan dana pensiun itu, lanjut Rudy, akan dibantu oleh APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) untuk membayar premi ke PT. Taspen. Diusahakan tambahan tersebut tidak mengganggu anggaran tunjangan kinerja (tukin) yang selama ini sudah diberikan kepada ASN.

“Rp 100 ribu setiap bulan sebenarnya sedikit. Tapi kalau harus motong tunjangan kinerja jangan. Kita usahakan dari pos lainnya saja,” ucap dia.

Direktur Umum PT Taspen (Persero) Bagus Rumbogo mengatakan tambahan dana pensiun yang diwacanakan pemkot itu sudah dilakukan oleh beberapa pemerintah kota/kabupaten. Bangka Belitung, kata dia menjadi salah satu kota yang sudah menerapkan tambahan dana pensiun melalui program THT. Dia mendorong pemkot Surakarta untuk mengikuti langkah tersebut agar ASN semakin nyaman dalam bekerja dan mendapatkan jaminan saat pensiun.

"Menurut saya langkah Pemkot untuk membiayai premi dengan APBD itu sangat bagus. Untuk itu, kita pun memberikan pelayanan yang terbaik bagi ASN," tukas dia. (vin)

(wd)