Solotrust.com- Joohoney MONSTA X berbagi tentang filosofinya dalam bermusik dalam wawancaranya dengan Majalah Vogue Korea, paska grup itu comeback dengan album mini (EP) "Fantasia X".

Awalnya Joohoney berbagi bahwa musik adalah energi baginya. "Saya memuaskan dahaga saya dengan musik. Jika orang-orang menikmati hasilnya, rasanya seperti diisi lagi," katanya, sebagaimana dikabarkan Hellokpop berdasarkarkan wawancara tersebut.

Dalam album itu, Joohoney menciptakan dua lagu yakni "Stand Up" dan "Flow", yang mengandung pesan yang ingin dia sampaikan. "Flow" adalah tentang bagaimana kita harus mengikuti arus meskipun hal-hal yang agak sulit terjadi dalam hidup.

"Lagu itu juga membandingkan kehidupan seorang selebriti dengan seekor angsa. Ada banyak orang yang memandangi angsa yang indah, tetapi angsa ini harus berjuang untuk tetap bugar dan berenang. Kami, sebagai idol, juga memiliki behind-the-scene seperti angsa. Kami harus terus berjuang sambil mencari nafkah. Baik idol maupun penonton menjalani kehidupan yang sulit, dan saya ingin bernyanyi tentang bagaimana kita menjalani hidup kita dengan bekerja keras" kata rapper itu.

Sementara itu, Joohoney mengatakan bahwa "Stand Up" adalah lagu yang diharapkan dapat memberikan kenyamanan bagi mereka yang sedang berjuang akibat situasi covid-19.

"Lagu itu artinya 'mari berdiri bersama dan saling menghibur'. Saya sebenarnya sangat berhati-hati dengan setiap lagu. Semua yang saya lakukan meninggalkan bekas dalam hidup saya. Daripada terlihat keren di permukaan, saya ingin mengisi karya saya dengan kejujuran dan ketulusan. Bukankah yang terakhir lebih baik?," jelasnya.

Selain itu, Joohoney juga berbagi bahwa tujuan utamanya dalam bermusik adalah berempati dengan penderitaan orang dan membantu mereka dengan musiknya.

Dari semua lagu yang dia buat, dia mengatakan bahwa lagu favoritnya adalah "Stay Strong" dari mixtape pertamanya. Ini karena lagu itu berbicara untuk dirinya sendiri.

"Dalam liriknya, ada kalimat yang berbunyi, 'Saya tidak pernah bermusik untuk menghasilkan uang. Saya hanya menghasilkan uang untuk bermusik.' Itulah hati dan filosofi saya. Saya merasa kesal setiap kali mendengar bahwa idol tidak memiliki keterampilan musik. Jadi, saya ingin membuktikan bahwa itu tidak benar. Saya ingin Anda tahu bahwa banyak idol, bukan hanya saya, juga bekerja keras untuk musikalitas mereka," katanya.

Terkait motivasinya, Joohoney berbagi bahwa dia mendengarkan lagu Seo Tai Ji and Boys, grup yang menerima kritik keras dari para juri selama debut panggungnya diangkat.

"Para senior melakukan apa yang ingin mereka lakukan, dan itulah mengapa mereka naik ke posisi teratas. Saya percaya bahwa jika Anda memiliki moto dan fokus Anda sendiri, hal-hal pada akhirnya akan berjalan dengan baik," katanya.

Joohoney juga menyukai pepatah "sesuatu akan terjadi seperti yang Anda inginkan agar terjadi". Ia berkata, "Saya pikir kata-kata dan tindakan saya memiliki kekuatan. Itulah mengapa saya menerapkan apa yang saya katakan, dan saya bekerja keras untuk mengambil tanggung jawab untuk itu."

Menurut Vogue sendiri, berbicara dengan Joohoney memberikan energi positif meski dalam waktu singkat. Rapper tersebut juga berbagi bahwa impiannya yang telah lama didambakan adalah untuk memperluas pengaruh baiknya. Bahkan, melihat putri berusia empat tahun dari pasangan suami istri dari krunya Noark memberinya motivasi untuk membantu anak-anak.

"Suasana di lokasi syuting terkadang sedikit sensitif. Namun, setiap kali anak itu muncul, semua orang tiba-tiba menjadi bahagia. Anak-anak memiliki kekuatan yang besar, dan saya ingin melindungi kepolosan itu. Tentu, kami harus menjaga anak-anak karena mereka adalah masa depan orang dewasa," kata Joohoney. (Lin)

(wd)