SOLO, solotrust.com - Kabar gembira bagi para penumpang kereta rel listrik (KRL). PT KAI Commuter memperbolehkan penumpang KRL relasi Solo – Yogyakarta makan dan minum sewaktu buka puasa di dalam kereta selama bulan Ramadan. Pada hari biasanya, makan dan minum dilarang selama perjalanan KRL.

"Selama bulan puasa, KAI Commuter memperbolehkan para pengguna untuk makan dan minum di dalam KRL khusus pada waktu berbuka puasa hingga satu jam setelahnya," ujar Manager External Relations KAI Commuter, Adli Hakim, Selasa (13/4).

Adli juga menghimbau agar penumpang tetap menjaga kebersihan kereta setelah makan dan minum dengan membuang sampah pada tempatnya.

Puncak mobilitas pengguna KRL saat pagi hari diperkirakan terjadi pukul 06.00-07.00 WIB, sementara pada sore harinya pada pukul 16.00-17.00 WIB. Potensi kerumunan penumpang KRL terjadi pada rentang mendekati waktu buka puasa.

Para penumpang KRL dihimbau untuk merencanakan perjalanan untuk menghindari kepadatan pada bulan puasa. Penumpang KRL dapat mengatur waktu perjalanannya dengan melihat jadwal, posisi real time kereta dan kondisi antrean di stasiun melalui aplikasi KRL Access.

Selama bulan Ramadan KRL tetap beroperasi normal. Terdapat 22 perjalanan KRL per hari mulai pukul 05:05 WIB hingga 19.10 WIB di wilayah Solo-Yogyakarta.

Seluruh layanan KRL menerapkan protokol kesehatan ketat meliputi memakai masker, mencuci tangan, pengecekan suhu tubuh, penyekatan di stasiun, serta menjaga jarak antar penumpang di dalam gerbong kereta.

(zend)