Hard News

Kawasan Galabo Bakal Ditata Ulang

Jateng & DIY

2 Februari 2018 15:31 WIB

Galabo. (dok)

SOLO, Solotrust.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta bakal menata kembali kawasan kuliner Gladak Langen Bogan (Galabo). Bahkan, Pemkot telah memetakan beberapa masalah sehingga kawasan Galabo perlu dilakukan penataan. Untuk itu, Pemkot berencana menyosialisasi kembali larangan dan ketentuan berjualan di Galabo kepada pedagang.

"Ada lima masalah yang telah kita petakan, seperti parkir liar, lokasi ngetem armada taksi, dasaran pedagang kaki lima (PKL) Galabo siang yang menjorok hingga ke badan jalan, PKL di atas dan kawasan rel kereta api, serta becak," ungkap Kabid PKL Dinas Perdagangan (Disdag) Surakarta, Didik Anggono, Jumat (2/2/2018).



Didik berharap PKL dapat menata diri dan aktivitas parkir bisa dilakukan di tempatnya, sehingga tidak menyalahgunakan ruang publik. Sebab, kesemrawutan lalu lintas di Jalan Mayor Sunaryo jelas terlihat saat PKL Galabo siang hari beroperasi. Berdasarkan data Dinas Perdagangan, setidaknya terdapat 60 pedagang yang berjualan di kawasan kuliner tersebut.

“Kalau Galabo malam, relatif sudah tertata. Karena begitu Jalan Mayor Sunaryo ditutup (untuk aktivitas kuliner), maka tidak ada kemacetan,” kata Didik.

Kepala Dinas Perdagangan Kota Surakarta, Subagiyo menambahkan pemindahan pedagang akan dilakukan setelah pemasangan bata beton di halaman Benteng Vastenburg telah selesai. "Semua pedagang malam, akan dipindah. Jadi Jalan Mayor Sunaryo itu steril tak ada lagi pedagang yang jualan," ucap Subagiyo. (vin)

()