Hard News

Bekas Galian C di Cepogo Disulap Jadi Embung dan Tempat Wisata

Jateng & DIY

12 Maret 2021 09:55 WIB

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat mengunjungi embung Kedung Banteng di Desa Cabean Kunti, Kecamatan Cepogo, Boyolali, Kamis (11/03/2021)

BOYOLALI, solotrust.com - Kawasan pertanian di Desa Cabean Kunti, Kecamatan Cepogo, Boyolali tidak produktif untuk pertanian setelah ada kegiatan penambangan pasir dan batu. Melihat kondisi itu, kini lahan tak produktif disulap menjadi sebuah embung untuk menampung air bagi kebutuhan masyarakat. 

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat mengunjungi embung Kedung Banteng mengatakan, kawasan ini dapat menjadi contoh rehabilitasi lahan bekas kegiatan pertambangan galian golongan C.



"Banyak tempat galian C yang rusak atau mungkin ditinggalkan, ternyata kalau kita tata ulang bisa menjadi tempat yang bagus. Ini nanti akan menjadi tempat pariwisata,” kata Gubernur Ganjar yang datang ke lokasi sambil bersepeda bersama istri, Siti Atikoh, Kamis (11/03/2021) kemarin.

Selain dibangun embung seluas dua hektare, di sekitar kawasan tersebut juga dijadikan tempat rehabilitasi lahan kritis. Dalam kesempatan itu, Gubernur Ganjar bersama Bupati Boyolali M Said Hidayat dan Wakil Bupati (Wabup) Boyolali Wahyu Irawan melakukan penghijauan dengan penanaman pohon. Sebanyak 2400 pohon dari berbagai jenis pohon, seperti pohon gayam, durian, matoa, trembesi, tabebuya, mahoni, kelor, sengon, kenari, dan lerak ditanam di lahan seluas satu hektare.

Menurut Ganjar Pranowo, gerakan menanam pohon itu, selain sebagai bentuk rehabilitasi lahan juga sangat penting untuk melestarikan sumber mata air. Hal itu karena di Desa Cabean Kunti terdapat beberapa sumber mata air atau oleh warga disebut Sendang Pitu (Sendang Tujuh).

“Semakin banyak pohon ditanam, harapan kami sumber air makin banyak dan itu akan menjadi tempat kehidupan. Kalau sekarang kami tanami, mudah-mudahan nanti anak cucu yang merasakan dan pariwisata akan berjalan. Ini contoh,” kata dia.

Sementara itu, Kepala Desa Cabean Kunti, Khamid Winardi, mengatakan embung Kedung Banteng selesai dibangun pada Oktober 2020 lalu. Melalui pembangunan, embung itu mampu menunjang kebutuhan air bersih masyarakat.

"Untuk mencukupi kebutuhan air bersih di daerah ini. Selain itu juga untuk mencukupi air bersih sebagai penunjang tambahan di Kota Boyolali," pungkasnya. (Jaka)

(redaksi)

Berita Terkait

Warga Jemowo Boyolali Minta Aktivitas Penambangan Galian C Ditiadakan

Bupati Tindak Tegas Aktivitas Tambang Galian C Ilegal di Sukoharjo

Truk Galian C dan Angkutan Umum Lebihi Tonase Picu Kerusakan Jalan Klaten

Warga Lereng Merapi Keluhkan Reklamasi Bekas Penambangan Pasir

Jalan di Jenar Berlumpur, Warga Tuding Akibat Galian C

DPU PR Akui Truk Galian C Banyak Bermuatan Lebih

Kelompok 11 KKN Universitas Boyolali Dorong Pemberdayaan Ekonomi dan UMKM Desa Sukabumi

Kelompok 11 KKN Universitas Boyolali Angkat Peran Ibu dalam Menjaga Kesehatan Mental Anak

Kelompok 11 KKN Universitas Boyolali Menginspirasi Desa Sukabumi dalam Manajemen Pakan Penggemukan Sapi Potong

Warga Lereng Merapi Sukses Tanam Paprika, Penuhi Pasar Jateng DIY

Melihat Tradisi Saparan di Cepogo Boyolali yang Masih Eksis hingga Kini

Cimory Cepogo Memikat Pengunjung dengan Keindahan Alam Pegunungan

Warga Boyolali Tinggalkan Acara Peresmian Embung, Gegara Presiden dan Gubernur Tak Hadir

Mahasiswa KKN UNS Bantu Pemasangan Instalasi Penyiraman Tanaman di Embung Desa Srimulyo

Bulan Bung Karno, Casytha Arriwi Kathmandu Hadiri Gelar Seni Budaya di Karanganyar

TNI AL Tanam Pohon dan Tebar Benih Ikan di Kampung Leluhur Jokowi

Ingin Basuh Kaki di Embung, Adam Justru Tewas Tenggelam

TMMD Kodim Blora Diharapkan Mampu Semarakkan Wisata Mancing di Jurangjero

Rekomendasi 7 Tempat Wisata Keren yang Wajib Dikunjungi di Medan

Rekomendasi 5 Tempat Wisata Populer di Semarang yang Wajib Kamu Kunjungi

Rekomendasi 4 Tempat Wisata Hits di Rembang Jawa Tengah

Jalan ke Solo? Ini Rekomendasi 7 Tempat yang Cocok Dikunjungi

Klenteng Sam Poo Kong, Destinasi Wisata Kaya Nilai Toleransi

Sakura Hills, Tempat Wisata di Tawangmangu Bernuansa Jepang

Tanggapan Gibran Soal Ganjar Dorong DPR Gunakan Hak Angket atas Dugaan Kecurangan Pemilu

Siap-siap, Ratusan Ribu Pendukung Ganjar-Mahfud Tumpah di Simpang Lima Semarang

Puncak Masa Kampanye, Ganjar-Mahfud Gelar Hajatan Rakyat di Benteng Vastenburg

Sapa Purnawirawan TNI-Polri di Karanganyar, Ganjar Kritik Habis-habisan Kubu Sebelah

Relawan Progresif Optimistis Ganjar-Mahfud Menang Pilpres dan Bangun Karanganyar

Relawan Gajah Mada RI Gelar Konsolidasi di Banjarsari, Siap Amankan Suara Ganjar-Mahfud

Berita Lainnya