Hard News

Tinjau Vaksinasi Massal Pekerja Seni, Jokowi: Semoga Terlindungi dan Tetap Semangat Berkarya

Sosial dan Politik

10 Maret 2021 12:35 WIB

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) meninjau pelaksanaan vaksinasi massal Covid-19 bagi seniman dan budayawan di Padepokan Seni Bagong Kussudiarja (PSBK), Bantul, Yogyakarta, Rabu (10/03/2021). (Dok. Tangkapan Layar YouTube Sekretariat Presiden)

YOGYAKARTA, solotrust.com - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) meninjau pelaksanaan vaksinasi massal Covid-19 bagi seniman dan budayawan, Rabu (10/03/2021). Vaksinasi massal dilaksanakan di Padepokan Seni Bagong Kussudiarja (PSBK), Dusun Kembaran, Desa Tamantirto, Kecamatan Kasihan, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Presiden tiba di PSBK sekira pukul 09.30 WIB dan langsung disambut Bupati Bantul Abdul Halim Muslih dan Ketua Yayasan PSBK Butet Kartaredjasa. Tiba di lokasi, Jokowi langsung berkeliling meninjau pelaksanaan vaksinasi yang diikuti 517 orang seniman dan budayawan.



Vaksinasi dilaksanakan dengan penerapan protokol kesehatan ketat dan dibagi dalam dua sesi, yakni pagi dan siang. Kepala Negara menyampaikan dari hasil peninjauannya pelaksanaan vaksinasi berjalan lancar.

“Pagi hari ini dilaksanakan vaksinasi [bagi] sebanyak 517 seniman, baik itu seniman musik, tari, seni rupa, pelukis, seni tradisional sampai modern. Semuanya tadi divaksinasi dan alhamdulillah semuanya berjalan dengan lancar,” ujarnya, dilansir dari laman resmi Sekretariat Kabinet RI, setkab.go.id.

Presiden menyadari pandemi Covid-19 adalah keadaan tak mudah bagi pekerja seni. Namun, ia berharap para pekerja di bidang seni dan budaya tetap bersemangat dan tidak berhenti berkarya. “Kita harus terus merawat semangat agar beliau-beliau yang bekerja di bidang seni ini terus memiliki semangat untuk berkarya. Meskipun dalam masa pandemi dan adanya pembatasan-pembatasan yang ada, tetapi karyanya tidak pernah berhenti,” tuturnya.

Vaksinasi massal di PSBK diikuti seniman dan budayawan dari berbagai lintas disiplin, seperti perupa, penyair, sastrawan, penari, pemusik, dalang hingga pemain ketoprak. Presiden berharap vaksinasi ini dapat memberikan perlindungan bagi para pelaku seni dan budaya.

“Dengan vaksinasi, kita harapkan para seniman, pekerja seni, semuanya bisa terlindungi dari Covid-19,” tandasnya.

Sementara itu, Ketua Yayasan PSBK, Butet Kartaredjasa menyampaikan apresiasi atas perhatian pemerintah terhadap seniman dan budayawan, salah satu pekerjaan yang sangat terdampak pandemi Covid-19.

“Saya mewakili seniman mengucapkan terima kasih untuk terlahirkannya peristiwa [vaksinasi massal] pada pagi hari ini, sungguh membanggakan,” kata Butet Kartaredjasa.

(redaksi)