Hard News

Kunker ke DIY dan Jateng, Jokowi Tinjau Vaksinasi Massal

Nasional

10 Maret 2021 09:54 WIB

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) pada Rabu, 10 Maret 2021, bertolak menuju Daerah Istimewa Yogyakarta guna melakukan kunjungan kerja (Kunker). (Dok. Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden)

JAKARTA, solotrust.com - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) pada Rabu, 10 Maret 2021, bertolak menuju Daerah Istimewa Yogyakarta guna melakukan kunjungan kerja (Kunker). Bersama rombongan terbatas, presiden lepas landas dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta dengan menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1 sekira pukul 08.00 WIB.

Menurut keterangan Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden, setibanya di Pangkalan TNI AU Adisutjipto, Kabupaten Sleman, Presiden akan langsung menuju Padepokan Seni Bagong Kussudiarja (PSBK) di Dusun Kembaran, Desa Tamantirto, Kecamatan Kasihan, Kabupaten Bantul. Di tempat itu, Kepala Negara diagendakan meninjau pelaksanaan vaksinasi massal para seniman dan budayawan Yogyakarta.



"Pada siang harinya, presiden dan rombongan akan kembali menuju Pangkalan TNI AU Adisutjipto untuk kemudian lepas landas menuju Pangkalan Udara Utama TNI AD Ahmad Yani, Kota Semarang, Jawa Tengah," ungkap Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden dalam keterangan tertulis.

Di Semarang, Jokowi akan meninjau kegiatan vaksinasi massal ulama, tokoh lintas agama, dan para santri Jawa Tengah. Kegiatan akan dipusatkan di Convention Hall Masjid Agung Jawa Tengah.

Selepas itu, presiden diagendakan untuk menuju Gedung Gradhika Bhakti Praja, kompleks Kantor Gubernur Jawa Tengah untuk meninjau vaksinasi massal lainnya. Kali ini vaksinasi diperuntukkan bagi petugas pelayan publik Provinsi Jawa Tengah.

Presiden dan rombongan diagendakan kembali ke Jakarta pada sore hari. Turut mendampingi presiden dalam penerbangan menuju Daerah Istimewa Yogyakarta, antara lain Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Sekretaris Militer Presiden Marsda TNI M Tonny Harjono, Komandan Paspampres Mayjen TNI Agus Subiyanto, dan Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin.

(redaksi)