Hard News

Pertama Ngantor di Balai Kota, Gibran Langsung Tinjau Vaksinasi

Jateng & DIY

01 Maret 2021 20:33 WIB

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menyambangi sejumlah lokasi meninjau pelaksanaan vaksinasi, Senin (01/03/2021). (Dok. Istimewa/jatengprov.go.id)

SOLO, solotrust.com - Hari pertama berkantor di Balai Kota, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka langsung menyambangi sejumlah lokasi untuk meninjau pelaksanaan vaksinasi, Senin (01/03/2021).

Lokasi pertama disambangi Gibran adalah RS PKU Muhammadiyah Solo untuk melihat pelaksanaan vaksinasi kalangan lanjut usia (Lansia). Dia langsung menuju lantai empat tempat penyuntikan vaksin. Gibran tampak berbincang dengan para lansia dan menanyakan kondisi kesehatan mereka. Para lansia pun heboh saat melihat Gibran memasuki ruangan.



“Wah, pangling sekali, tak kira tadi dokternya lho,” celetuk seorang peserta vaksin.

Banyak lansia mengajak wali kota Solo itu foto bersama.

“Jaga jarak nggih, Bu,” ujar petugas kesehatan.

Mereka pun tampak senang. Sebagian berpose memamerkan formulir pendaftaran vaksin.

“Habis divaksin tetap pakai masker nggih, sehat-sehat sedanten, semoga panjang umur,” ujar Gibran sebelum berpamitan untuk mengunjungi pelaksanaan vaksinasi di Pasar Depok, dilansir dari Portal Resmi Provinsi Jawa Tengah, jatengprov.go.id.

Di pasar burung itu, sebanyak 380 orang pedagang siap divaksin. Pedagang pasar menjadi kelompok prioritas untuk divaksin lebih awal lantaran bekerja di sektor produktif. Sebelumnya, vaksinasi di pasar utama Kota Solo, yakni Pasar Gede dan Pasar Klewer sudah berjalan.

Ketua Bala Pasar, Suwarjo menyebutkan, pelaksanaan vaksin di Pasar Burung Depok akan berlangsung selama dua hari.

“Ada 380 peserta yang terdaftar, akan dilaksanakan selama dua hari. Jadi yang lantai bawah untuk pendaftaran dan lantai atas untuk screening dan penyuntikan vaksin,” ungkapnya.

Di tempat itu, tampak Gibran berbincang dengan para peserta vaksinasi dan petugas kesehatan. Beberapa kali Gibran menyampaikan pada para peserta agar tetap tenang saat divaksin.

Nggak sakit kok, Bu. Insyaa Allah nanti sehat-sehat terus, vaksinnya aman dan halal,” ujarnya, sambil berpamitan menuju ke Pasar Hardjodaksino Gemblegan dengan agenda sama.

Di lokasi ketiga disambangi Gibran-Teguh, yakni Pasar Harjodaksino, Gibran bersama rombongan langsung menaiki lantai dua tempat pelaksanaan vaksin. Tampak para pedagang sedang mengantre di kursi yang telah ditata berjarak.

Nembe antre vaksin, Bu? Nggih, disuntik biar sehat, nanti biar pasarnya rame lagi nggih, Bu,” ujar Gibran.

Dia pun tampak berbincang dengan para pedagang yang sudah divaksin

“Nunggu 30 menit dulu ya Bu, misal tidak ada reaksi apa-apa, aman. Selesai,” terangnya.

Ria, salah satu petugas kesehatan menuturkan, peserta vaksinasi di Pasar Harjodaksino sekira

300 orang.

“Jadi yang bertugas di sini dari nakes (tenaga kesehatan) Puskesmas Pajang, Puskesmas Purwosari, dan Puskesmas Penumping. Per Puskesmas ditargetkan menangani seratus orang,” terangnya.

Tampak beberapa pedagang yang melihat Gibran berseragam dinas pun jadi pangling.

“Wah, yo ganteng mas wali,” celetuk mereka.

Para pedagang pun memanfatkan momen itu untuk mengabadikan foto bersama. Sebelum Gibran-Teguh bersama rombongan pindah tempat meninjau pelaksanaan vaksin di RS Bung Karno, dirinya membagikan buku tulis untuk anak-anak di sekitar pasar.

(redaksi)