Entertainment

Hanung Bramantyo Soroti Industri Perfilman yang Belum Pulih Akibat Pandemi

Musik & Film

27 Februari 2021 15:31 WIB

Hanung Bramantyo saat sedang melakukan syuting (Foto: Instagram @hanungbramantyo)

Solotrust.com - Industri perfilman dan bioskop Tanah Air yang masih terkena dampak pandemi virus corona (Covid-19) mendapat sorotan tajam dari sutradara Hanung Bramantyo. Dalam akun Instagramnya @hanungbramantyo, suami Zaskia Adya Mecca yang tengah melakukan syuting webseries mencoba menganalisis pendapatan dari hasil produksi suatu film yang telah diputar.

"Menatap monitor, melihat masa depan film bioskop yang makin suram," demikian bunyi caption awal akun Instagram @hanungbramatyo, Kamis (25/02/2021).



Hanung kemudian mengurai perputaran uang produksi dan distribusi film sebelum pandemi.

"Ada 3,4 triliun rupiah perputaran uang di produksi dan distribusi film, 1,2 triliun sewa mal, 1,1 triliun untuk gaji pegawai, 1,5 triliun pajak langsung, 900 miliar supplier F&B, 800 miliar air dan listrik 400 miliar kebersihan dan keamanan. Saat ini seluruh perputaran tersebut turun hampir menyentuh 90 persen," tulisnya.

Sutradara berbakat itu juga menuliskan jika hanya film Wonder Woman 98 yang berhasil meraih penonton 500 ribu. Sementara untuk film Indonesia raihan penonton terbanyak ialah Asih 2 dengan jumlah penonton 240 ribu dari potensi 2 juta, merujuk dari jumlah penonton film Asih 1.

Menurut Hanung Bramantyo tak ada yang bisa menolong kondisi perfilman saat ini selain diri sendiri. Jika masih ingin memproduksi sebuah film di saat seperti ini, salah satunya dengan menyediakan anggaran tak terlalu besar agar tetap bisa untung.

"Terus crew-nya gimana? Pemainnya gimana? Ya cari sambil terus berdoa biar ada crew dan pemain-pemain bintang yang mau dibayar murah," tandas pria 45 tahun. (dd)


(redaksi)