Solotrust.com - Manchester City mengambil kendali penuh saat melawat ke Anfield, Minggu (07/02/2021) malam WIB. Pada lanjutan Liga Premier pekan ke-23, skuat Pep Guardiola sukses mempermalukan Liverpool dengan skor telak 1-4.
Kemenangan ini membuat kans Manchester City menjuarai Liga Inggris makin terbuka lebar. Laga kemarin juga menjadi kemenangan pertama The Citizens di Anfield sejak 2003 silam dan kemenangan tandang pertama Pep Guardiola ke Liverpool sebagai manajer.
Empat gol kemenangan Manchester City dibukukan Ilkay Gundogan (49' dan 73'), Raheem Sterling (76'), dan Phil Foden (83'). Sementara gol tunggal Liverpool dicetak Mohamed Salah lewat lewat titik putih di menit 63.
Gol pembuka City ditorehkan Ilkay Gundogan di mana dia berhasil memanfaatkan bola liar hasil sepakan Phil Foden yang ditepis Alisson Becker. Lesakan gol ini sekaligus membayar lunas kegagalan penalti Gundogan di babak pertama setelah Fabinho melakukan pelanggaran terhadap Raheem Sterling.
Mencoba bangkit dari ketertinggalan, Mohamed Salah berhasil menyamakan kedudukan untuk Liverpool dari titik putih di menit 63. Hadiah penalti diberikan usai Ruben Dias menarik Salah di kotak penalti.
Tak mau pulang gigit jari, Manchester City makin agresif menyerang demi meraup poin penuh. Hasilnya, Ilkay Gundogan sukses mencetak gol keduanya, membuat timnya unggul satu angka dari rival.
Gol ini tercipta berkat kejeniusan Foden memotong bola sapuan Alisson. Ia pun langsung menembus ke jantung pertahanan The Reds dan dilanjutkan dengan umpan silang. Operan bola mengarah ke Gundogan dan berhasil dikonversi menjadi gol.
Alisson Becker lagi-lagi membuat kesalahan fatal ketika umpannya berhasil dipotong. Kali ini pelakunya adalah Bernardo Silva yang langsung mengoper bola ke arah Raheem Sterling. Tak terkawal, Sterling pun dengan mudah berhasil mengeksekusi bola hingga menggetarkan jala lawan.
Gol penutup City dicetak Phil Foden melalui sepakan geledek dari dalam kotak penalti. Kemenangan telak ini membuat pasukan Guardiola unggul lima poin dari rival sekota, Manchester United di urutan kedua dan sepuluh poin di atas Liverpool. The Citizens masih berpeluang memperlebar gap lantaran masih mengantongi satu laga.
Menanggapi laga tersebut, Manajer Liverpool, Jurgen Klopp mengatakan dirinya menyaksikan pertandingan yang sangat bagus, namun juga kesalahan besar. Dalam setiap pertandingan, manakala muncul kesalahan sangat mungkin terjadi gol.
“Sangat mudah untuk menyetujui bahwa babak pertama adalah pertandingan yang sangat bagus, kedua belah pihak benar-benar berusaha keras untuk menimbulkan masalah satu sama lain, dan saya sangat menyukai yang saya lihat dalam permainan," ujarnya, dikutip dari BBC Sport, Senin (08/02/2021).
"Keluar di babak kedua, mereka mengubah sistem dan kami tidak cukup bergerak di lini tengah. Kami mencetak gol kami dan pada saat itu mungkin permainan berjalan ke arah kami, tetapi Alisson membuat dua kesalahan besar, memberikan dua gol.
"Kepercayaan diri bisa berkurang setelah pertandingan terakhir, tetapi malam ini saya melihat tim yang sangat percaya diri, jika saya jujur. Saya menyukai sepak bola yang kami mainkan. Sangat sulit untuk menjelaskan bahwa kami kalah 4-1," tukas Klopp.
Sementara itu, Bos Manchester City, Pep Guardiola, mengaku dirinya sempat geram sepanjang awal pertandingan. Terlebih ketika Gundogan gagal mengeksekusi penalti.
"Di babak kedua, cara kami bereaksi terhadap gol, cara kami bermain dengan kualitas, membuat perbedaan.
"Selama bertahun-tahun kami tidak bisa menang di sini. Mudah-mudahan lain kali kami bisa melakukannya lagi dengan fans."
"Ini adalah kemenangan yang penting, tetapi ini adalah Februari. Tentu saja, jarak ke urutan kelima sangat besar sekarang dan [kualifikasi] untuk Liga Champions musim depan adalah penting, tetapi sepuluh kemenangan beruntun dalam periode ini adalah sesuatu yang luar biasa," pungkas Guardiola. (and)
(redaksi)
