Solotrust.com - Gresini Racing telah mengumumkan akan kembali menjadi tim MotoGP independen mulai 2022 dan tidak lagi menjadi peserta dari pabrikan Aprilia.
Fausto Gresini telah hadir sebagai tim satelit sejak 1997 di kelas utama dan telah mencatatkan 14 kemenangan dan 41 podium sejak saat itu. Setelah berpisah dengan Honda pada akhir 2014, Gresini kemudian bergabung dengan Aprilia pada 2015.
Aprilia ditetapkan menjadi tim pabrikan mandiri setelah kontrak dengan tim Gresini berakhir. Gresini sendiri pada Senin (14/12/2020) mengabarkan telah menandatangani kontrak baru lima tahun untuk berkompetisi di kelas utama mulai 2022 hingga 2026.
"Kami dengan senang hati mengumumkan perjanjian ini dengan IRTA (Asosiasi Tim Balap Internasional) yang akan membuat kami berada di MotoGP selama lima tahun mulai 2022," kata bos tim Gresini, dikutip dari motorsport, Selasa (15/12/2020).
"Kami tidak akan mewakili Aprilia sebagai tim pabrikan lagi, jadi kami akan melanjutkan sebagai tim independen, melakukannya dengan kemauan dan komitmen sebanyak mungkin."
"Ada banyak pekerjaan yang harus dilakukan dan banyak hal yang harus didefinisikan dan dikomunikasikan. Jelas, kami sudah mengerjakan proyek besar ini dan kami akan mengungkapkan detailnya sedikit demi sedikit," tambahnya.
Saat ini, Gresini menjadi satu-satunya tim independen yang akan berlaga di MotoGP secara resmi setelah 2022. Sementara KTM saat ini menjadi satu-satunya pabrikan yang telah menandatangani kontrak baru.
MotoGP 2020 menjadi musim yang penuh gejolak bagi skuad Gresini Aprilia. Mereka terpaksa menurunkan pengganti Andrea Iannone setelah pemenang balapan MotoGP satu kali itu terkena larangan berlaga akibat doping.
Iannone dilarang ikut kompetisi MotoGP selama empat tahun setelah Pengadilan Arbitrase Olahraga menguatkan banding Badan Anti-Doping Dunia untuk meningkatkan skorsingnya bulan lalu, Hal ini membuat tim Aprilia memutar otak, memutuskan apakah Smith atau Savadori yang akan bergabung dengan Espargaro setelah tes musim dingin.
Aprilia juga telah mengajukan penawaran kepada beberapa pembalap Moto2 top, termasuk anak didik Valentino Rossi, Marco Bezzecchi dan Joe Roberts dari Amerika. Namun, VR46 tak memberi lampu hijau pada Bezzecchi untuk hengkang dari tim. (and)
(redaksi)
