Hard News

Datangi Kantor Bupati, THL Minta Pemkab Tidak Arogan

Jateng & DIY

4 Desember 2020 10:34 WIB

Belasan THL didampingi Elemen Masyarakat Sukoharjo menggelar aksi demo didepan Kantor Bupati Sukoharjo

SUKOHARJO, solotrust.com- Di dampingi massa dari elemen masyarakat Sukoharjo, belasan Tenaga Harian Lepas (THL) mendatangi kantor Bupati Sukoharjo. Mereka menuntut Pemkab tidak arogan dengan memberhentikan THL yang dilakukan secara sepihak.

Salah satu peserta aksi Woro Sundari tak dapat menahan tangis saat ia menceritakan kronologi ketika ia diberhentikan. Ia menyayangkan pemberhentian itu tidak melalui surat resmi, melainkan hanya via whatsapp.



“Dosa saya apa, saya mengabdi dengan tulus tapi giliran tidak sejalan, tiba-tiba saya diganti dan saya diberhentikan tanpa konfirmasi,” ungkap Woro.

Nasib senada juga di alami oleh Dwi Heri Suparjo. Seperti THL lainya, ia diberhentikan tanpa adanya kejelasan. 

“Awalnya saya dikabari melalui WA diberhentikan karena adanya Covid 19, terus saya menanyakan kalau Covid ini kan ada masanya dan saya diberhentikan sampaikan kapan tapi tidak mendapatkan jawaban,” ujarnya.

Prihatin dengan kondisi itu, Kamis (3/12/2020) pagi belasan THL ditemani dari Elemen Masyarakat Sukoharjo mendatangi Kantor Bupati Sukoharjo. Namun Sampai di depan pintu masuk, mereka dihadang dan dibubarkan oleh Polisi.

"Aksi kita ini adalah aksi damai, jadi ketika aksi kita dibubarkan ya itu konsekuensi yang harus diterima dan kita taati,” Jelas Korlap, Iwan Suwanto.

Aksi ini dilakukan sebagai bentuk solidaritas terhadap sejumlah Tenaga Harian Lepas atau THL yang diberhentikan tanpa kejelasan.Dari data Elmasho, sedikitnya ada 15 THL yang bekerja di sejumlah OPD Pemkab Sukoharjo yang dihentikan. (nas)

(wd)