Hard News

Warga Lereng Gunung Merapi Dikejutkan Jejak Kucing Liar Diduga Macan Tutul

Sosial dan Politik

24 November 2020 12:45 WIB

Jejak kaki yang diduga milik macan tutul.

SLEMAN, solotrust.com- Warga lereng Gunung Merapi di Dusun Glagaharjo, Cangkringan, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dikejutkan dengan temuan jejak kaki binatang liar yang diduga adalah macan tutul. Kemunculan kucing liar itu sempat membuat panik pekerja jalur evakuasi.

jejak tersebut nampak jelas pada beton jalur evakuasi sepanjang dua kilometer, yang tengah dalam proyek perbaikkan dan menghubungkan dua dusun, yaitu Dusun Banjarsatu dan Dusun Glagah Malang, Kecamatan Cangkringan, Sleman.  



Berdasarkan jejaknya, binatang liar yang diduga macan tutul ini diperkirakan berjumlah lebih dari satu ekor. Pasalnya selain ada jejak tapak kaki berukuran dewasa, terdapat pula jejak yang sama, namun berukuran lebih kecil, yang kemungkinan merupakan anakan macan tutul.

Binatang liar yang diduga macan tutul itu bahkan sempat menampakkan diri, ketika salah seorang pekerja perbaikan jalur evakuasi Gunung Merapi akan menutup jalur yang belum kering pada Jumat pagi.

“Pekerja itu berniat mengambil plastik untuk tutup jalan, tapi belum sempat ke mobil itu sudah melihat, hewan (macan tutul -red) itu lewat, akhirnya lari.” Terang Babinsa Glagaharjo, Sleman, Koptu Eko Widodo.

Eko menambahkan, jalur evakuasi yang menghubungkan dua dusun ini merupakan jalur lintas binatang lia. Warga sekitar pun sudah terbiasa dengan keberadaan binatang liar di sekitar mereka.

Gunung Merapi sendiri sampai saat ini masih berstatus siaga level tiga dengan radius bahaya mencapai lima kilometer dari puncak Merapi. (adam)

(wd)