Hard News

Akhir Tahun, Taman Balekambang Ditargetkan Bisa Difungsikan

Jateng & DIY

21 Oktober 2020 10:27 WIB

Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo meninjau pembangunan Taman Balekambang, Selasa (20/10/2020)

SOLO, solotrust.com - Taman Balekambang ditargetkan bisa difungsikan pada akhir 2020 mendatang. Pengerjaan revitalisasi tahap kedua yang tengah berlangsung pun mesti terus dikebut.

Hal itu ditekankan Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo saat meninjau pembangunan Taman Balekambang, Selasa (20/10/2020). Pembangunan yang dikerjakan, antara lain lahan parkir, panggung terbuka, dan tribun penonton.



“Segera selesaikan lanjutan pembangunannya, akhir tahun nanti warga Surakarta bisa segera menikmati Taman Balekambang yang semakin menarik untuk dikunjungi,” ujar Rudy, sapaan akrab wali kota, dilansir dari Portal Resmi Provinsi Jawa Tengah, jatengprov.go.id.

Sementara itu, Kepala Seksi Pengembangan Daya Tarik Wisata, Bidang Destinasi dan Industri Pariwisata, Dinas Pariwisata Kota Solo Weni Andrianto mengatakan, pekerjaan tahap pertama dilakukan berupa taman parkir di lahan yang berasal dari dana hibah pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Pemprov Jateng).

Pembuatan taman parkir, termasuk penataan Taman Balekambang tahap pertama. Namun karena pandemi Covid-19, revitalisasi baru dilanjutkan menjelang akhir 2020. Karena itu, hanya sebagian lahan digarap dengan alokasi anggaran sekira Rp4,3 miliar pada tahap pertama. Tahap kedua, katanya, melanjutkan pekerjaan taman parkir. Selain parkir, tak luput dari sentuhan, yakni landscape di area panggung terbuka dan sekitar tribun penonton.

Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Balekambang, Sumeh, menambahkan pengelola Taman Balekambang telah memasang papan informasi berisi arahan pengendara mobil masuk melalui akses Utara di Jalan A Yani.

“Kami alihkan dulu sementara (akses masuk Taman Balekambang). Setelah taman parkirnya rampung, bisa menampung sampai 400 unit roda dua dan 30-an unit roda empat,” terangnya.

Dikatakan, penataan Taman Balekambang menjadikan fasilitas objek wisata di pusat Kota Solo itu semakin lengkap.

“Targetnya saat ini memenuhi standar gedung pementasan kesenian yang baik. Ke depan, targetnya memenuhi standar internasional,” pungkas Sumeh.

(redaksi)

Berita Terkait

Berita Lainnya