Ekonomi & Bisnis

Kementerian BUMN Luncurkan Mentoring Gratis untuk Karyawan Asal Papua

Ekonomi & Bisnis

5 September 2020 13:31 WIB

Ilustrasi (Google)

JAKARTA, solotrust.com - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) secara resmi meluncurkan program mentoring gratis untuk karyawan dan karyawati asal Papua yang telah bekerja di berbagai BUMN Tanah Air.

Program mentoring ini ditujukan bagi 522 putra dan putri terbaik yang telah bekerja di berbagai BUMN dan merupakan bagian dari rekrutmen seribu karyawan asal Papua, dicanangkan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) sejak Agustus 2019.



Adapun guna memastikan agar karyawan dan karyawati yang telah direkrut pada tahap pertama oleh berbagai BUMN mengalami perkembangan karier signifikan, Forum Human Capital Indonesia (FHCI) bersama Kementerian BUMN, Yayasan Kitong Bisa, BNI, BRI, Pegadaian, dan Pertamina meluncurkan sebuah program webinar.

“Ini merupakan komitmen kami untuk mendukung program Presiden Joko Widodo dan juga merupakan bentuk kontribusi kami untuk membangun Tanah Air,” terang ketua panitia pelaksanaan Mentoring Daring Karyawan BUMN Asal Papua, Eko Kurniawan, dilansir dari laman resmi Kementerian Badan Usaha Milik Negara, bumn.go.id.

Program ini bertajuk 'Mempertahankan Semangat Kerja di Tengah Pandemi Covid-19' dengan tujuan tetap menjaga semangat dan prestasi kerja para karyawan dan karyawati asal Papua. Hadir dalam sesi mentoring, Direktur Freeport Indonesia Claus Wamafma dan Staf Khusus Presiden Indonesia Billy Mambrasar. Keduanya menjadi mentor virtual, mewakili sosok putra Papua yang telah sukses berkarier di sektor swasta.

Billy Mambrasar, putra asal Saireri yang pernah bekerja di sektor swasta memaparkan pengalamannya bekerja di salah satu perusahaan swasta ketika krisis menghantam dunia, termasuk Indonesia.

“Waktu itu tahun 2008, saat tahun pertama kali saya lulus dan bekerja sebagai seorang karyawan di perusahaan swasta, lalu terjadi krisis keuangan. Waktu itu saya sudah pasrah akan dipecat, akan tetapi saya tetap bekerja keras dan berprestasi, tidak terpengaruh keadaan yang terjadi. Puji Tuhan, prestasi saya dihargai oleh perusahaan tempat saya bekerja dan malah jabatan saya dinaikkan,” beber Billy Mambrasar bercerita kepada para peserta mentoring online

Sementara itu, Claus Wamafma menekankan kedisiplinan sebagai kunci utama sukses dalam mengejar karier hingga ke puncak. Ia berharap, anak-anak Papua yang telah berkarya di BUMN saat ini dapat fokus mengembangkan kemampuan soft skills-nya sehingga dapat sukses bertahan dalam kondisi apapun.

Sebagai informasi, program mentoring daring ini ini akan diadakan dalam enam seri, topik utamanya tentang tips dan trik bagaimana dapat berkarier dengan sukses di tempat kerja. Harapan pelaksanaan program ini adalah agar dapat memotivasi lebih banyak lagi anak-anak Papua untuk dapat berkarier baik di sektor pemerintah/BUMN maupun sektor swasta.

(redaksi)