Hard News

Kekeringan Melanda 15 Kecamatan di Gunungkidul

Sosial dan Politik

2 September 2020 09:38 WIB

Ilustrasi. (pixabay)

JAKARTA, solotrust.com- Kekeringan melanda 15 kecamatan dari 18 kecamatan di Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Sekitar 129.788 jiwa pun terdampak musibah tersebut akibat sumber air bersih yang mulai mengering.

"Dari 15 kapanewon (kecamatan) yang terkena dampak kekeringan, 11 kapanewon sudah mengajukan permohonan distribusi air bersih," kata Kepala Pelaksana BPBD Gunungkidul Edy Basuki, Selasa (1/9/2020).



Karena itu, setiap harinya BPBD Gunungkidul mendistribusikan air bersih sekitar 20 tangki. Distribusi air bersih ini berdasarkan permintaan masyarakat sehingga masyarakat yang kekurangan air segera mengajukan proposal permohonan air bersih.

Tahun ini, Pemkab Gunungkidul mengalokasikan anggaran droping air melalui BPBD sebesar Rp 700 juta. Total sudah ada sekitar 550 tangki air bersih yang disalurkan ke masyarakat.

"Penyaluran akan terus dilakukan sesuai dengan permintaan resmi dari masyarakat," kata Edy.

Musim kemarau tahun ini cenderung berbeda jika dibandingkan dengan tahun lalu. Tahun ini, kemarau cenderung basah sesuai dengan prediksi BMKG. Ada beberapa daerah masih sering terjadi hujan sehingga sumber air masih bisa dimanfaatkan dan tampungan air juga terisi.

BMKG pun menyampaikan potensi kekeringan meteorologis yang masih harus diwaspadai di beberapa wilayah yang lain di Indonesia pada September ini. Sekalipun puncak kemarau telah berlalu pada Agustus, dampak hari tanpa hujan yang cukup panjang diperkirakan masih terjadi di wilayah Jawa Timur, Madura dan sebagian Bali. #teras.id

(wd)

Berita Terkait

Forum Diskusi Relawan Berkumpul Bahas Kekeringan di Boyolali

BPBD Bantul Tetapkan Status Siaga Darurat Kekeringan Akibat Kemarau Panjang

Ribuan Umat Islam di Andong Boyolali Bersujud di Tanah Lapang Minta Hujan

Kekeringan di Paranggupito, Pemkab Wonogiri Anggarkan Rp3,8 Miliar untuk Kebutuhan Air

Baznas Boyolali Gelontorkan Rp32,5 Juta untuk 3 Kecamatan Terdampak Kekeringan

Waspada Kebakaran di Musim Kemarau, BPBD Boyolali Minta Warga Cegah Dampak Kekeringan

BPBD Bantul Tetapkan Status Siaga Darurat Kekeringan Akibat Kemarau Panjang

Siapkan Siswa Tangguh dan Tanggap Bencana, SMKN 1 Plupuh Latihan Bersama Damkar

Debit Air Kecil, PDAM Temanggung Pasok Air Bersih di Beberapa Titik

Kemarau Panjang Bawa Berkah Perajin Genting, Proses Pengeringan Lebih Cepat

Fenomena Kemarau di Waduk Gajah Mungkur, Muncul Makam Kuno hingga Padang Rumput

PDAM Waspadai Kualitas Air Bengawan Solo Selama Kemarau Panjang

Kemarau Kering, BMKG Ingatkan Ancaman Gagal Panen dan Karhutla

Mengenal 4 Jenis Kulit dan Penanganannya

Nggak Tega! Penampakan Macan Loreng Kurus Kering di Lamongan

Lewat Program Relaksasi, BPJS Kesehatan Beri Keringanan Pembayaran Iuran

Warga Terdampak Covid-19 Dapat Keringanan Bank

Kemarau Panjang, Tambak Ikan di Semarang Kering Kerontang

Wali Kota Semarang Bagikan Air Bersih hingga Selimut bagi Warga Terdampak Banjir

Fungsikan Sumber Air Maksimal, PUDAM Tirta Lawu Pasang Pipa Air Bersih Jalur Selatan Karanganyar

UTP Surakarta Salurkan Bantuan Air Bersih di Kecamatan Jatiroto Wonogiri

PO Mata Trans dan Lazismu Bantu Distribusi Air Bersih di Boyolali

Kekeringan di Paranggupito, Pemkab Wonogiri Anggarkan Rp3,8 Miliar untuk Kebutuhan Air

Baznas Boyolali Gelontorkan Rp32,5 Juta untuk 3 Kecamatan Terdampak Kekeringan

Berita Lainnya