Hard News

Berantas Pekat, Kapolresta: Semua Pihak Harus Mendukung

Jateng & DIY

11 Januari 2018 12:52 WIB

Kapolresta Surakarta Kombes Pol Ribut Hari Wibowo (kedua dari kiri) saat menunjukan barang bukti hasil operasi pekat dengan menangkap belasan PSK dan dua Mucikari, kemarin (10/1/2018). (solotrust-dit)

SOLO, solotrust.com - Kapolresta Surakarta Kombes Pol Ribut Hari Wibowo mengaku tak mudah untuk memberantas penyakit masyarakat atau pekat yang ada di Kota Solo. Pasalnya, guna memberantas hal tersebut, masyarakat juga harus ikut ambil bagian di dalamnya.

“Semua pihak harus mendukung, terutama masyarakat. Setidaknya mereka memiliki komitmen untuk ikut terlibat di dalamnya” jelasnya kepada wartawan di Mapolresta Surakarta, Kamis (11/1/2018).



Meski begitu, pihaknya tetap berjanji akan terus berupaya memberantas pekat tersebut.

Ketika ditanya adakah upaya melakukan penutupan terhadap lokalisasi yang acap kali menjadi pekat, pihaknya mengakui butuh kerja sama semua eleman.

“Yang jelas kami tak bisa bekerja sendiri, semua elemen dan instansi harus dilibatkan,” terangnya.

Baca juga : Operasi Pekat, Polresta Surakarta Amankan Belasan PSK dan Dua Mucikari

Tak dipungkiri, jika keberadaan penyakit masyarakat ini bisa mengancam keamanan dan kenyamanan banyak orang. Adapun penyakit masyarakat, seperti perjudian, lokalisasi prostitusi, dan masih banyak lagi.

(dit)

(way)