Hard News

Pasien Positif Covid-19 Solo Tambah 7 Orang, Mayoritas Hasil Tracing Kasus Sebelumnya

Jateng & DIY

8 Agustus 2020 09:45 WIB

Ilustrasi (Dok. Istimewa/Business Insider/Getty Images)

SOLO, solotrust.com - Setelah tiga hari hanya mencatatkan penambahan satu-dua pasien terkonfirmasi positif Covid-19, pada Jumat (07/08/2020) Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Solo merilis data penambahan tujuh pasien baru. Berdasarkan data yang ada, mayoritas merupakan hasil tracing pasien positif sebelumnya.

Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Solo, Siti Wahyuningsih mengatakan, tujuh pasien baru, tiga orang merupakan hasil tracing dari kasus positif sebelumnya. Satu orang dari Kelurahan Baluwarti dan dua orang dari Kecamatan Mojosongo.



“Dua orang lainnya merupakan suspect naik kelas dan yang dua lainnya diketahui positif dari hasil swab mandiri,” jelasnya.

Terkait tiga pasien hasil tracing, Ning, panggilan akrabnya mengatakan mereka merupakan kontak dekat dari tiga kasus berbeda dan bukan dari satu pasien yang sama, sehingga saling tidak berhubungan. 

“Pasien dari Mojosongo ada yang berusia 15 tahun, tapi ini yang menjadi perhatian kami lebih ke pasien naik kelas dari suspect sebab keduanya masuk usia risiko tinggi. Masing-masing umur 72 tahun asal Kelurahan Sondakan, Laweyan dan satunya dari Purwosari, Laweyan itu 54 tahun,” ujarnya. 

Terpisah, Ketua Pelaksana Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Solo, Ahyani mengatakan, kumulatif kasus Covid-19 mencapai 297 orang. Sebanyak 12 orang menjalani rawat inap, 27 karantina mandiri, 248 tercatat sembuh, dan sepuluh orang meninggal dunia.

“Pasien yang meninggal dunia kemarin nambah lagi satu, juga awalnya suspect yang usianya masuk risiko tinggi dan punya penyakit penyerta. Makanya, ini yang suspect naik kelas menjadi perhatian karena risiko tinggi,” tandas dia.

Sementara itu, kumulatif pasien suspect mencapai 1.036 orang. Sebanyak 13 orang menjalani rawat inap, dua orang karantina mandiri, 973 sembuh, dan 45 suspect meninggal dunia. (awa)

(redaksi)

Berita Terkait

Camat Terpapar Covid19, Kantor Kecamatan Jogonalan, Klaten Ditutup Sementara

Pasien Positif Covid-19 Kota Solo Tambah 10 Orang, 2 Meninggal Dunia

2 Pasien Sembuh, Karanganyar Per-Hari Ini dinyatakan 0 Positif Covid-19

ODP di Solo Melonjak Jadi 553 Orang, Pasien Positif Covid-19 Tetap

5 Pasien Positif Covid-19 Solo Dinyatakan Sembuh

Pasien Positif Covid-19 Kota Solo Bertambah Satu Dari Karangasem

Cegah Penambahan Klaster Anak, Pemkot Solo Kembali Larang Anak Usia 15 Tahun ke Bawah Ngemal

Sehari, Jumlah Pasien Positif Covid-19 di Solo Tambah 12 Orang

Klaster Manahan Tambah 11, Jumlah Positif Covid-19 Solo Jadi 462 Orang

Kasus Positif Covid-19 Solo Tambah 9 Orang, Semuanya Nakes 3 RS

ODP di Solo Melonjak Jadi 553 Orang, Pasien Positif Covid-19 Tetap

Dukung dan Kenalkan Wellness Tourism, Sido Muncul Hadirkan Kios Sehat Natural di RSUD Bung Karno

Gibran Imbau Peserta dan Penggembira Muktamar Muhammadiyah Vaksin Dulu sebelum ke Solo

Dinkes Solo Imbau Masyarakat Cermat Beli Obat

Sidak, DKK Solo Temukan 17.272 Obat Sirop Masih Dijual Pedagang Nakal

Masih Jalani Isoman, Gibran Dijadwalkan Kembali Beraktivitas Pekan Depan

Kasus Cacar Monyet Masuki Indonesia, Warga Solo Diminta Waspada

Mulai Tahun Baru, Gibran Lantik 850 Pejabat Pemerintahan

21 Desember, Pemkot Solo Mulai Vaksin Anak Usia 6-11 Tahun

Bansos Rumah Salah Sasaran, Pemkot Solo bakal Cek Ulang

Pelonggaran PPKM, Pengunjung Mal Wajib Pakai Aplikasi Peduli Lindungi dan Boleh Makan 30 Menit

Amankan UMKM Terdampak PPKM Darurat, Pemkot Solo Siapkan Bantuan Rp9 Miliar

Peringatan! Pemkot Solo Mulai Skrining Pemudik Nekat Tanggal 1 Mei 2021

Berita Lainnya