Hard News

Satu Pegawai Pemkot Solo Positif Covid, Tiga Kantor OPD Ditutup Sementara

Jateng & DIY

20 Juli 2020 16:41 WIB

Peugas menempelkan petunjuk perpindahan pelayanan salah satu OPD di Pemkot Solo.

 

SOLO, solotrust.com- Tiga Kantor Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkot Solo yang berada di Komplek Balaikota Solo ditutup sementara. Penutupan ini dalam rangka sterilisasi gedung menyusul ada satu pegawai yang terkonfirmasi positif covid-19.  



Kantor Badan Perencanaan, Penelitian & Pengembangan Daerah (Bappeda), Kantor Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) dan Kantor Dinas Perdagangan Kota Solo yang berada dalam satu gedung di kompleks Balaikota Solo ditutup sementara mulai Senin (20/7/2020) hingga satu minggu ke depan.  

Pentupan tiga kantor OPD ini menyusul adanya temuan satu pegawai terkonfirmasi positif cobid-19. Selama pentupan tiga kantor OPD akan disterilisasi dengan penyemprotan disinfektan untuk mencegah penularan covid-19. Selain itu seluruh pegawai di tiga OPD yang ditutup sementara bekerja dari rumah.  

Meski ditutup, namun ada beberapa pelayanan yang masih tetap dibuka salah satunya pelayanan Surat Keterangan Asal (SKA) dari Dinas Perdagangan.

Kepala Dinas Perdagangan Heru Sunardi menjelaskan, bagi pengusaha yang berorientasi ekspor masih bisa mengurus SKA. Pelayanan SKA sementara dipindah di belakang Kantor Bappeda.  

Heru menambahkan, untuk OPD yang dipimpinnya yakni Dinas Persagangan tidak ada temuan pegawai yang positif covid, namun karena letak kantor Dinas Perdagangan berada di satu gedung dengan Bappeda dan BKPPD maka harus ikut dikosongkan untuk sterilisasi.  

“Untuk tiga OPD yang berada di gedung sisi selatan adalah diputuskan kerja di rumah. Namun untuk dinas perdagangan untuk yang khusus pelayanan Surat Keterangan Asal kita tetap melakukan pelayanan dengan tempat yang berbeda.” Katanya.

Sementara itu perkembangan covid 19 di kota solo dalam seminggu terakhir terus melonjak. Dari data terakhir per Minggu (19/7), kasus positif covid kota solo menyentuh angka 190 kasus, dengan rincian rawat inap 72 orang, karantina mandiri 65 orang, sembuh 48 orang dan meninggal 5 orang.  

Pemkot Solo juga terus berupaya menekan laju penyebaran covid dengan menutup sejumlah obyek ekonomi maupun tempat public, seperti Pasar Harjodaksino, Beteng Trade Center, Alun-Alun Kidul, Taman Jaya Wijaya, dan terakhir tiga kantor OPD di komplek Balaikota Solo. (daw) 

 



(wd)

Berita Terkait

Berita Lainnya