Hard News

Puluhan Ribu Pos Siaga Covid-19 Bakal Didirikan di Ponpes Jateng

Jateng & DIY

22 Juni 2020 14:00 WIB

Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Lutfi saat mengunjungi pondok pesantren di Kota Solo.

 

SOLO, solotrust.com- Memasuki new normal, Polda Jawa Tengah berinisiatif mendirikan pos siaga di seluruh pondok pesantren (ponpes). Upaya tersebut dilakukan untuk mencegah penularan covid-19 di lingkungan ponpes.



Ada sekitar 31.000 pesantren di Jawa Tengah, baik yang besar maupun yang kecil rentan terhadap penyebaran covid-19. Untuk itu Polda Jateng akan membuat prosedur tetap (protap) untuk secara bersama-sama mengatasi pandemi.

Setiap ponpes wajib mendirikan pos siaga secara mandiri. Tentunya harus melalui protap yang ada. Saat dilakukan peninjauan di Ponpes Al-Muayyad, Mangkuyudan, Laweyan, Solo para santri juga sudah patuh untuk menjalankan protokol kesehatan.

Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Lutfi berharap pesantren yang lain bisa melakukan hal yang sama, yakni sebagai garda terdepan dalam penanganan covid-19. Dari semua pesantren di Jawa Tengah memang memiliki cara yang berbeda-beda, maka dari itu nantinya akan disamakan.

“Ini nanti akan kita lakukan secara bersama-sama bahwa pesantren sebagai garda terdepan untuk ikut serta dalam rangka mengatasi covid-19.” Uajr Kapolda.

Sosialisasi juga akan terus dilakukan dengan menggandeng Pemprov Jateng dalam kesiapsiagaan bersama dalam penanganan covid-19 di ponpes, sehingga tak ada alasan lagi bagi pesantren tidak tahu menahu tentang protap dalam penanganan pandemi. Gagasan mendirikan pesantren siaga karena semuanya tidak tahu kapan pandemi covid-19 akan berakhir. (daw)



(wd)