SUKOHARJO, solotrust.com- DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sukoharjo akhirnya memberikan rekomendasi kepada pasangan Joko Santosa dan Wiwoho Aji Santosa atau lebih dikenal Joswi. Keduanya akan berkompetisi di ajang pemilihan kepala daerah bupati dan wakil bupati Sukoharjo yang akan di gelar pada 9 Desember mendatang.
Mewakili tim BP3 DPW PKS provinsi Jawa Tengah, Rohadi Widodo Kamis (11/6/2020) menyerahkan rekomendasi kepada pasangan Joswi. Pernyerahan surat rekomendasi ini berlangsung di kantor DPD PKS Sukoharjo. Selain dihadiri pengurus inti DPD PKS Sukoharjo, hadir dalam kesempatan tersebut sejumlah anggota DPRD dari Partai Keadilan Sejahtera.
“DPP melalui DPW, DPP sudah memberikan rekomendasi, bahwa DPD PKS atau PKS mengusung Joswi.” Jelas Rohadi.
Rekomendasi Sukoharjo ini merupakan yang ketiga, setelah Kota Semarang dan Blora. Di Sukoharjo penyerahan rekomendasi disaksikan oleh jajaran pengurus DPD PKS dan lima anggota DPRD dari PKS. Selain PKS, Partai Gerindra juga sudah memberikan rekomendasi kepada pasangan Joswi.
Joko Santosa merupakan kader dari Partai Gerindra yang saat ini tercatat aktif sebagai anggota DPRD Kabupaten Sukoharjo. Sejak mendaftarkan diri sebagai cabup, ia menyatakan akan mengundurkan diri sebagai anggota DPRD. Hal yang sama juga disampaikan pasanganya Wiwoho Aji Santosa. Wiwoho sebelumnya tercatat sebagai ASN, namun ia memilih mengajukan pensiun dini kemudian maju mendampingi Joko Santosa sebagai Calon Wakil Bupati Sukoharjo.
Dengan bergabungnya Partai Gerindra dan PKS, secara aturan kedua partai itu sudah bisa mengusung calon sendiri. Meskipun demikian, Joko Santosa saat ini tengah menjalin komunikasi dengan sejumlah partai untuk bisa bergabung memenangkan pasangan Joswi.
“Tidak hanya relawan Joko Paloma tidak hanya relawan Wiwoho, tetapi relawan struktural dari berbagai partai yang berkoalisi dengan kita.” Jelas Joko “Paloma” Santosa. (nas)
(wd)