Ekonomi & Bisnis

Dampak Corona, Harga Ayam di Tingkat Peternak Anjlog Hingga 50 Persen

Ekonomi & Bisnis

17 April 2020 11:28 WIB

Peternak ayam di Boyolali.


BOYOLALI, solotrust.com- Dampak dari pademi virus corona (Covid-19) mulai dirasakan oleh peternak ayam di Boyolali. Para peternak ini mengaku harga ayam turun hingga 50 persen. Harga ayam di tingkat peternak biasanya mendekati bulan puasa bisa mencapai Rp 30 ribu perkilogramnya, kini harga ayam hanya berkisar Rp 14 ribu perkilogramnya. Harga ini jauh di bawah biaya pokok produksi.



Para peternak mengaku hal ini disebabkan oleh dampak virus corona yang hingga saat ini penyebaran semakin meluas dan sejumlah daerah tujuan pengiriman ayam memberlakukan PSBB, sehingga peternak tidak bisa mengirim dengan jumlah besar.

Salah satu peternak di wilayah Musuk, Boyolali, Marjiyanto mengatakan, sejak seminggu terakhir ini harga ayam terus mengalami penurunan harga. “Sekarang sudah karena ada apa itu PSBB itu sekarang sudah sulit masuk, semua sudah dibates. Untuk alternatifnya ya potong sendiri dijual eceran terutama konsumsi rumah tanggal.” Kata Marjiyanto, Kamis (16/4/2020).

Saat ini peternak hanya bisa pasrah dengan keadaan dan membiarkan ayam-ayam yang sudah memasuki waktu potong hanya dibiarkan dikandang, hal ini juga menambah biaya pakan ternak. (jaka)

(wd)