PEKALONGAN, solotrust.com- Lagi, adanya pembangunan jalan TMMD Reguler 107 Kodim 0710 Pekalongan di Desa Pantirejo, Kecamatan Kesesi, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, membawa rejeki bagi Sidum (36), pedagang sayur kelilingan warga setempat.

Perempuan yang tinggal di Dukuh Pepedan RT. 04 RW. 05, Pantirejo itu, menatap jalan terang jika jalan antara Dukuh Pepedan ke Dukuh Sutosari, Pantirejo, selesai diaspal sepanjang 1,9 kilometer lebar 3 meter.

Tak hanya itu saja, pengaspalan dari Dukuh Jlubang, Pantirejo ke arah Desa Bulaksari, Kecamatan Sragi, sepanjang 400 meter selesai, maka akan memuluskan kelilingnya.

“Saya sangat senang dan berterima kasih dengan adanya TMMD di desa saya, sehingga dagangan saya baik sayur juga makanan ringan laku,” ujarnya, Kamis (26/3/2020).

Dikatakannya juga, selama ini daerah pemasaran dagangannya hanya berkutat di Pantirejo karena terkendala akses buruk.

Hadirnya ratusan anggota Satgas yang tinggal setidaknya di 20 rumah penduduk setempat, membuat dagangannya selalu habis. Pasalnya, keluarga asuh Satgas TMMD, ramai berbelanja dari ULP (Uang Lauk Pauk) yang diserahkan masing-masing TNI yang bertugas di Pantirejo.

Sekedar diketahui, volume pengaspalan jalan TMMD Reguler yang telah selesai adalah 800 meter dari perbatasan Desa Sidosari menuju Dukuh Jlubang, dan juga sepanjang 197 meter dari Dukuh Jlubang ke arah Desa Kwigaran, Kesesi.

(wd)