Serba serbi

Isolasi Diri di Rumah, Ini Protokol yang Wajib Diperhatikan

Kesehatan

28 Maret 2020 19:55 WIB

Ilustrasi.

JAKARTA, solotrust.com - Isolasi diri atau self isolation telah banyak diterapkan oleh pasien dalam pengawasan (PDP) virus corona. Hal ini dilakukan seiring dengan imbauan WHO lantaran hasil swab tenggorokan positif, namun tidak mengalami gejala apapun sehingga berisiko menularkan ke orang lain.

Dalam isolasi mandiri, ada protokol yang wajib dipahami. Epidemiolog Tifauzia Tyassuma mengatakan hal pertama yang harus dilakukan PDP adalah membatasi kontak fisik dengan orang lain.



“Caranya bisa tinggal di suatu tempat, kamar, atau rumah yang benar-benar bebas dari orang lain,” katanya, Jumat (27/3/2020).

Direktur Eksekutif dari Clinical Epidemiology dan Evidence Based Medicine FKUI-RSCM itu juga menjelaskan bahwa PDP memiliki tugas untuk menjaga kualitas kekebalan tubuh guna melawan virus yang sudah ada di dalam tubuh. Ada tiga hal yang bisa dikerjakan guna merealisasikannya.

Pertama, wanita yang akrab disapa Tifa pun mengajak PDP mengonsumsi makanan yang tepat. Jenis makanan yang disarankan itu termasuk segala tumbuhan berwarna, seperti sayuran, umbi-umbian, dan buah-buahan, serta protein, baik hewani maupun nabati.

“Ini adalah makanan yang baik bagi mikrobiota di dalam usus karena mikrobiota bisa menghasilkan imunitas,” ujarnya.

Kedua, PDP juga wajib membekali diri dengan asupan air yang tinggi, sebab minum air putih membuat tubuh menjadi lebih basa dan virus pun tidak suka dalam kondisi tersebut.

“Air bisa apa saja yang penting harus tiga liter dalam satu hari. Namun, lebih baik lagi jika kadar PH-nya basa atau di sekitar angka 7 sampai 8,” jelasnya.

Terakhir, olahraga. Ia menjelaskan beraktivitas fisik sangat diperlukan untuk menstimulasi hormon dan metabolisme tetap terjaga. Apabila ketiga hal tersebut dilakukan, ia pun yakin bahwa setiap orang akan mudah sembuh.

“Ketiganya menciptakan self limiting disease atau kemampuan tubuh menyembuhkan diri sendiri dari virus ini,” tegasnya. #teras.id

(wd)