Hard News

Puncak Mudik Nataru 24 Desember, Waspadai Titik Rawan Macet Ini!

Jateng & DIY

17 Desember 2019 09:33 WIB

Kawasan perlintasan sebidang Purwosari yang merupakan salah satu titik rawan macet

SOLO, solotrust.com – Terminal Tipe A Tirtonadi Solo menggelar rapat koordinasi (Rakor) untuk masa angkutan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 (Nataru). Rakor melibatkan pihak Satlantas Polresta Solo dan unsur terkait lainnya di ruang rapat terminal setempat, Senin (16/12/2019).

Baca: Palang Purwosari Jadi "Incaran" Satlantas Saat Nataru



Koordinator Terminal Tipe A Tirtonadi Kota Solo, Joko Sutriyanto, mengatakan puncak kedatangan penumpang pada masa angkutan Nataru di Terminal Tirtonadi Solo diprediksi terjadi pada H-1 atau 24 Desember 2019. Oleh karenanya, dilakukan persiapan mulai dari sekarang untuk menyambut para pemudik.

“Kenaikannya bisa antara 20 sampai 50 persen dari jumlah penumpang hari biasa sekitar 10 ribu hingga 12 ribu penumpang datang. Puncaknya H-1 atau 24 Desember,” kata Joko kepada solotrust.com usai Rakor.

Pihaknya memastikan fasilitas terminal siap untuk menyambut para pemudik, seperti posko pelayanan kesehatan. Sementara dari sisi keamanan juga telah bekerjasama dengan kepolisian untuk menyiagakan personel, termasuk sarana dan prasarana di terminal, serta menggelar ramp check rutin dan tes kesehatan bagi pengemudi bus.

“Kalau persiapan sebenarnya jauh-jauh hari sudah kami siapkan, seperti perbaikan segala fasilitas yang ada supaya penumpang nyaman, termasuk ramp check rutin untuk keselamatan penumpang, kesehatan sopir. Pada 18 Desember besok rencananya kami gelar tes medis bagi sopir untuk memastikan kelaikan mengemudi, hanya saja ada penambahan pengawasan keamanan, tidak sekadar di terminal, tapi transportasi umum di jalan,” beber Joko Sutriyanto.

Sementara itu, Wakasatlantas Polresta Solo, AKP Made Ray Ardana menambahkan, Satlantas siap melakukan pengamanan dan pengondisian kelancaran lalu-lintas di Kota Solo, utamanya di pintu masuk kota, termasuk akan dilakukan pembatasan angkutan berat. Ia menambahkan, puncak mudik moda transportasi pengguna kendaraan kecil nonbus memasuki kota pada 21-22 Desember 2019.

Baca: Hadapi Nataru, Daop 4 Semarang Jalankan 12 Kereta Api Tambahan

“Kami upayakan agar bus yang masuk ke arah terminal bisa lancar. Kami terapkan pola-pola khusus, apalagi bertepatan dengan operasi Lilin Candi, jumlah personel pasti akan ditambah dari biasanya. Personel kami tempatkan utamanya di titik-titik rawan kemacetan, salah satunya pintu keluar tol Klodran, simpang empat batas kota itu,” kata AKP Made Ray. (adr)

(redaksi)