Entertainment

Diduga Kena Serangan Jantung, Djaduk Ferianto Berpulang

Musik & Film

13 November 2019 09:48 WIB

Djaduk Ferianto (Sumber: Instagram-@djaduk)

Solotrust.com -Dunia musik Tanah Air kembali berduka. Salah satu putra terbaiknya, Gregorius Djaduk Ferianto mengembuskan napas terakhir pada Rabu (13/11/2019) kurang lebih pukul 02.30 WIB. Kabar kepergian salah satu putra seniman asal Yogyakarta Bagong Kussudiardja beredar lewat pesan WhatsApp kakak kandungnya Butet Kertaradjasa.

“RIP, Djaduk Ferianto telah mendahului kita,” tulis Butet lewat WhatsApp yang beredar pukul 04.00 WIB tadi.



Djaduk diduga meninggal karena serangan jantung. Ia telah mengidap penyakit jantung selama beberapa tahun. Butet juga mengatakan Djaduk pernah dianjurkan dokter untuk pemasangan ring pada jantungnya, namun secara mendadak dirinya membatalkan operasi tersebut tanpa diketahui alasan pastinya.

Djaduk adalah seorang seniman dengan banyak talenta. Dirinya sempat bersekolah di jurusan seni rupa, namun pada akhirnya berkecimpung di dunia musik hingga sekarang.

Djaduk sendiri merupakan musisi Tanah Air yang mempunyai kelompok Kua Etnika dan Keroncong Sinten Remen. Saat ini sebenarnya Djaduk tengah mempersiapkan acara Ngayogjazz yang akan dihelat pada 16 November di Bantul.

Selain itu, dirinya juga sedang mempersiapkan pertunjukkan Teater Gandrik yang akan dipentaskan di Surabaya pada 6 hingga 7 Desember 2019 nanti. Djaduk diketahui pada 14 November ini juga akan mengumpulkan teman-temannya untuk melakukan latihan pementasan di Surabaya. Namun, semua rencana batal karena Djaduk terlebih dahulu harus berpulang.

Ungkapan belasungkawa terus mengalir membanjiri akun media sosial Djarduk Ferianto. Banyak orang juga kaget dengan kepulangan Djaduk ini yang terkesan mendadak. 

Menurut rencana Djaduk disemayamkan di Padepokan Bagong Kussudiardja dan akan dimakamkan di makam keluarga Sambungan, Kasihan, Bantul pukul 15.00 WIB. Satu jam sebelumnya, yakni pukul 14.00 WIB akan dilakukan misa. 

Selamat jalan Mas Djaduk, karya – karyamu akan selalu dikenang teman, sahabat dan juga para penggemar musik-musik ciptaanmu (dd)

(redaksi)