SOLO, solotrust.com – Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maemoen menyampaikan, denyut investasi provinsi Jawa Tengah yang positif dapat menjadi pertimbangan peluang bagi investor asal Republik Rakyat Tiongkok (RRT) baik di bidang industry, maupun pariwisata untuk datang ke Jawa Tengah, terlebih juga penduduknya memiliki akulturasi budaya dengan keturunan Tionghoa.

Baca: Ingin Lebih Kenal Solo, Wapres Tiongkok Main ke Kampung Halaman Jokowi

Seperti disampaikannya saat acara ramah tamah kunjungan Wakil Presiden RRT Wang Qishan di rumah dinas wali kota Surakarta Loji Gandrung, Jumat (18/10/2019) malam.

"Jawa Tengah ini pertumbuhan ekonomi tujuh persen. Untuk itu kita terbuka terhadap investor dalam dan luar negeri. Maka kami sangat berharap dengan kedatangan bapak Wapres ini nanti disampaikan kepada para pengusaha investor dari RRT untuk datang ke Jateng," kata Taj Yasin.

Taj Yasin menyebut Jateng memiliki 35 kabupaten dan kota dengan 35 juta penduduk yang ramah dan memiliki kawasan pecinan menjadi modal dasar kerja sama. Ditambah dengan banyaknya industri garmen, pariwisata dan lainnya.

“Tadi juga mereka tertarik saat pak Wali Kota (FX. Hadi Rudyatmo) menerangkan tentang pendopo dibuat dari kayu jati, mereka mengatakan berbagai macam kayu di sana juga didatangkan dari Jawa Tengah," pungkasnya. (adr)

(wd)