Hard News

Polri: JAD Cirebon Sudah Siapkan Bom Dengan Racun, Bisa Bunuh 100 Orang

Hukum dan Kriminal

16 Oktober 2019 09:27 WIB

Ilustrasi.


JAKARTA, solotrust.com – Rencana aksi teror yang dilakuka oleh jaringan Jamaah Ansharu Daulah (JAD) memang semkain nekat. Selain mereka sudah merencanakan sasaran di beberapa daerah di Indonesia, jaringan ini juga menyiapkan bom berdaya ledak tinggi dan mengandung bahan racun.



Baca: Wihh.. Daerah–daerah Ini Sudah Menjadi Target Penyerangan Para Pelaku Teror

Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo mengatakan, kelompok teroris jaringan JAD yang ditangkap di Cirebon telah menyiapkan bom-bom dengan daya ledak tinggi. Bom ini punya bahan yang beracun.

“Bahwa untuk bom-bom yang sudah dipersiapkan untuk digunakan oleh society bomber memiliki daya ledak yang cukup tinggi atau high eksplosif. Bom ini berbeda dengan yang dirakit oleh kelompok JAD maupun teroris yang lainnya, campuran kimianya lebih berbahaya,” kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo, Selasa (15/10/2019) dilansir dari lana resmi Humas Polri.

Brigjen Dedi mengatakan hasil uji laboratorium, bahwa bom yang disiapkan JAD Bandung bisa membunuh 100 orang. Sebab, ada kandungan racun yang cukup berbahaya.

“Kalau ini menggunakan berbagai macam bahan  selain bahan-bahan NAO3, urea, metanol, RDX, HMTD, ditambah bahan racun. Dari hasil uji laboratorium forensik namanya racun Abrin, karakteristiknya cukup berbahaya dengan jumlah kurang lebih hanya 0,7 mikrogram, racun ini dapat membunuh 100 orang,” ujarnya.

Tersangka S dan LT yang menyiapkan bom tersebut. Keduanya ditangkap oleh Densus 88 Antiteror. LT juga dipersiapkan sebagai suicide bomber.

(wd)