Serba serbi

BPJS Kesehatan Mutakhirkan Aplikasi E-Dabu

Olahraga

16 Agustus 2019 18:06 WIB

Suasana sosialisasi Perpres 82/2018 Tentang Jaminan Kesehatan diikuti sekitar 150 perwakilan dari Badan Usaha wilayah Kota Surakarta, di Hotel Lorin Solo, Karanganyar, pada Kamis (15/08/2019).

SOLO, solotrust.com – Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan telah memutakhirkan aplikasi E-Dabu dari versi 3.1 ke versi aplikasi E-Dabu 4.2.

Baca: BPJS Kesehatan Optimalkan Pelayanan Program JKN-KIS



Hal itu disampaikan Kepala Bidang Perluasan Peserta dan Kepatuhan BPJS Kesehatan Cabang Surakarta, Ratih Subekti dalam sosialisasi kebijakan-kebijakan terbaru terkait Program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Infonesia Sehat yang diikuti sekitar 150 perwakilan dari Badan Usaha wilayah Kota Surakarta, di Hotel Lorin Solo, Karanganyar, pada Kamis (15/08/2019)

“Mulai bulan Agustus 2019, aplikasi E-Dabu 3.1 yang merupakan aplikasi untuk mempermudah badan usaha melakukan proses administrasi Program JKN-KIS kepada pekerjanya telah dimutakhirkan menjadi E-Dabu 4.2,” kata Ratih.

Ratih menjelaskan, E-Dabu 4.2 adalah Elektronik Data Badan Usaha yang bersifat self-assesment berbasis web dan olah data secara mandiri dengan memasukkan username serta pasword masing-masing PIC dalam badan usaha.

“Dengan updating yang baru ini lebih memudahkan badan usaha dan apabila masih terdapat sesuatu yang kurang dipahami dapat segera menghubungi petugas kami. Dalam kegiatan ini pun kami berikan buku panduan dalam pengaplikasian E-Dabu 4.2 kepada peserta yang hadir,” ujarnya.

Ratih menambahkan, Cakupan kepesertaan Program JKN-KIS di Kota Surakarta sampai dengan 01 Agustus 2019 mencapai 97,06 persen artinya sebanyak 552.939 jiwa penduduk Kota Surakarta telah mempunyai jaminan kesehatan. (adr)

(wd)