Serba serbi

RS UNS Akan Resmikan Klinik Gagal Jantung Pertama Se-Jateng Dan DIY

Olahraga

10 Agustus 2019 07:37 WIB

Klinik Gagal Jantung RS UNS.


SOLO, solotrust.com- Rumah Sakit Universitas Sebelas Maret (RS UNS) kembali memperkuat pelayanannya kepada masyarakat.



Sebagai bagian rangkaian peringatan tiga tahun Peresmian Operasionalnya, kini RS UNS akan meresmikan Klinik Gagal Jantung Sebelas Maret (Sebelas Maret Heart Failure Clinic), Senin (12/8/2019), oleh Direktur RS UNS Prof Zainal Arifin Adnan.

Adapun Klinik Gagal Jantung Sebelas Maret (Sebelas Maret Heart Failure Clinic) ini, merupakan klinik penanganan gagal jantung kelima yang ada di Indonesia, serta menjadi yang pertama di wilayah Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Di mana klinik gagal jantung tersebut telah mendapat pengakuan dari Pokja Gagal Jantung Pengurus Pusat Perhimpunan Dokter Kardiovaskular Indonesia (PP PERKI)

Klinik yang dirintis sejak Mei 2019 sebagai klinik Level Prototipe, diresmikan sebagai Klinik Gagal Jantung Level Satu, dengan layanan spesialistik dari dr. Irnizarifka, dr. Habibie Arifianto dan dr. Astri Kurniati Martiana.

"Dengan diresmikannya Klinik Gagal Jantung Sebelas Maret yang berlokasi di Poliklinik Lantai 2 Gedung Utama RS UNS, diharapkan para pasien gagal jantung di wilayah Jateng dan DIY akan lebih mudah mendapatkan perawatan paripurna, dan tentunya, selaras dengan salah satu tujuan didirikannya RS UNS, Klinik ini juga akan menunjang program pendidikan spesialis unggulan Prodi Jantung dan Pembuluh Darah FK UNS," terang Humas RS UNS Surakarta kepada solotrust.com Jumat (9/8/2019).

Klinik ini menjadi lebih istimewa karena terintegrasi dengan program penelitian CORE-HF (COmprehensive Registry and rEsearch on Heart Failure), dimana salah satu hasil CORE-HF menyatakan 75,3 persen pasien mengalami perbaikan secara subyektif dan obyektif setelah menerima perawatan Klinik Gagal Jantung. Selain itu, Klinik Gagal Jantung Sebelas Maret juga terintegrasi dengan program pengabdian masyarakat Heart Talk SOC-HF (SOlo Course on Heart Failure), yang pada tahun ini akan diselenggarakan pada November 2019. (Kc)

(wd)