Hard News

Edan.. Istri Punya Hutang, Suami Tega Banting Anak Hingga Tewas

Hard News

24 Juni 2019 16:58 WIB

Ilustrasi.

GROBOGAN- Arifin (28), warga Dusun Mliwang RT 02 RW 03 Desa Kalimaro, Kecamatan Kedungjati, Grobogan, Jawa Tengah tega membanting anak kandungnya sendiri yang masih balita hingga tewas.Hal ini terjadi karena pelaku merasa malu sang istri ditagih hutang.

Baca juga:



Tebing Longsor Timpa Rumah, Seorang Balita Tewas Tertimbun

Korban Zahra Tabita (2), tewas sesaat setelah ditangani tim medis RSU PKU Gubug, Minggu (23/6/2019). Peristiwa terjadi Sabtu (22/6) pukul 19.00 WIB itu, bermula ketika pelaku diajak Nofiyanti (26), istrinya, dan Doto (60) mertuanya, mendatangi rumah Mustofa (45). Sebelum sampai di rumah tetangganya itu, istri pelaku memberitahu jika dirinya punya hutang Rp 1,8 juta kepada Lasminah (48), warga Dusun Mliwang. 

“Ke rumah Mustofa untuk menyelesaikan hutang istri pelaku. Karena penyelesainnya di rumah orang lain, pelaku marah, dan langsung membanting anak kandungnya yang tengah digendong istrinya,” ujar  Kapolsek Kedungjati AKP Bambang Tri Atmojo.

Sebelum kejadian, pelaku sempat membentak kepada istrinya, dengan mengatakan, “Hutang segitu banyaknya. Saya tidak menyuruh untuk apa. Lebih baik anakku tak bunuh”. Seketika itu pelaku merebut korban dari gendongan ibunya, kemudian dibanting ke lantai.

Baca juga:

Diduga Kurang Pengawasan, Balita Tewas di Kolam Renang Tirtomoyo

Mengetahui kejadian tersebut, para saksi panik dan berteriak teriak minta tolong karena pelaku masih tampak emosi. Mendengar kegaduhan tersebut akhirnya warga sekitar datang memberikan pertolongan kepada korban dan membawanya ke bidan desa. Karena kondisi korban menghawatirkan, oleh bidan desa dianjurkan dibawa ke RS PKU Muhammadiyah Gubug, namun setelah dirawat semalam, korban tidak tertolong jiwanya.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, korban mengalami luka lebam bengkak pada kepala bagian belakang, dan lecet pada punggung. Kini pelaku diamakan pihak kepolisian. #teras.id

(wd)