SOLO, solotrust.com – Sebanyak 80 petugas Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Surakarta harus rela menunda jatah cuti bersama lebaran mereka untuk mengutamakan kepentingan masyarakat agar tetap aman dari ancaman bahaya kebakaran.

Kebakaran menjadi musibah yang tak ingin dirasakan siapapun, akan tetapi kewaspadaan harus tetap dijaga. Hal itu yang menuntut Kepala Pemadam Kebarkaran Kota Surakarta, Gatot Susanto untuk menyiagakan puluhan personelnya selama masa libur lebaran.

”Ini sebagai bentuk antisipasi bencana kebakaran selama arus mudik dan balik Lebaran 2019, ada 80 personel yang disiagakan,” kata Gatot kepada solotrust.com di ruang kerjanya, Kamis (23/5/2019)

80 personel mulai bertugas tujuh hari sebelum lebaran hingga empat hari usai lebaran, mereka akan dibagi dalam dua shift, yakni pada pagi hari dan malam hari.

Diterangkan Gatot, petugas yang bertugas selama masa lebaran bisa mengganti masa libur mereka  dengan hari lain pasca bertugas menjaga kemanan kota dari bahaya kebakaran selama masa lebaran ini.

"Waktu libur mereka bisa diganti dengan hari lain," ungkapnya. (adr)

(wd)