Hard News

Antisipasi Musim Hujan, PT KAI Daop VI Tambah 91 Petugas

Jateng & DIY

16 November 2017 15:21 WIB

Manajer Humas PT KAI Daop VI Yogyakarta, Eko Budiyanto. (solotrust.com/arum)

SOLO, solotrust.com - Memasuki musim penghujan, PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daop) VI Yogyakarta menambah 91 petugas ekstra. Manajer Humas PT KAI Daop VI Yogyakarta, Eko Budiyanto mengatakan, ada petugas ekstra tambahan yang disiagakan untuk mengantisipasi saat curah hujan tinggi meliputi penjaga palang pintu, petugas penilik/pemeriksa jalan rel, petugas ronda jembatan, dan petugas daerah rawan.

"Total ditambah 91 petugas ekstra tambahan. Sebenarnya DAOP VI daerah rawannya relatif kecil tapi yang berbahaya justru setiap perlintasan kereta api. Maka ditambahkan petugas palang pintu," ujar Eko.



Meski PT KAI telah melakukan tindakan antisipatif, namun pihaknya meminta aparat dari Pemerintah Daerah atau kewilayahan berpartisipasi untuk ikut mengamankan warganya. Menurut data, jumlah kereta yang melintas di wilayah DAOP VI mencapai 96-100 kali dalam sehari. Bila mendekati libur Natal dan Tahun Baru, jumlah tersebut meningkat menjadi 120 kali.

Sementara itu, titik rawan yang berpotensi terjadi hal yang tidak diinginkan salah satunya di daerah Kalioso ke utara. Hal itu karena, jenis tanahnya cenderung labil, kondisi hujan memungkinkan longsor, meski saat kemarau tanahnya rekah-rekah.

"Antisipasinya dengan membuat bronjong, talut, menempatkan petugas ronda jembatan dan petugas daerah rawan," tuturnya.

Bila terjadi insiden, bisa langsung ditindaklanjuti sebab petugas dilengkapi kotak AMUS (Alat Material Untuk Siaga). Di dalamnya tersedia peralatan semacam rel, krakal, balat, bantalan, dan lain-lain.

 

(arum-Wd)

(Redaksi Solotrust)

Berita Terkait

Berita Lainnya