SEMARANG, solotrust.com - PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region (MOR) IV wilayah Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta memastikan penyaluran BBM dan LPG di kedua wilayah tersebut tetap berjalan normal dan aman. Untuk periode libur panjang akhir pekan pasca Pemilihan Umum (Pemilu) 2019, Rabu (17/4/2019).
Unit Manager Communication & CSR Pertamina MOR IV, Andar Titi Lestari mengatakan, hingga saat ini penyaluran BBM di wilayah Jawa Tengah dan D.I. Yogya berjalan lancar.
“Kami akan selalu pastikan ketersediaan BBM di Jawa Tengah dan Yogyakarta aman, sehingga konsumen tidak perlu khawatir akan kekurangan BBM,” tuturnya melalui siaran pers, Jumat (19/4/2019).
Pihaknya merinci, untuk wilayah Jawa Tengah, Pertamina menyalurkan BBM melalui 717 SPBU dengan rataan bulanan seluruh produk BBM sebanyak 33.827 Kilo liter. Untuk wilayah Yogyakarta disalurkan melalui 109 SPBU dengan rataan bulanan seluruh produk BBM sebanyak 8.174 kilo liter.
Produk BBM tersebut di suplai melalui 7 Terminal BBM, yaitu TBBM Cilacap, Maos, Lomanis, Tegal, Semarang Group, Boyolali dan Rewulu. Selain BBM, untuk produk LPG, Pertamina juga selalu memastikan ketersediaan LPG di setiap pangkalan resmi Pertamina di wilayah Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta.
Melalui 348 agen dan 4.937 pangkalan di Jawa Tengah, Pertamina MOR IV menyalurkan sebanyak 79.800 Metric Ton LPG PSO atau setara kurang lebih 26 juta tabung LPG PSO 3 kilogram setiap bulannya. Untuk LPG Non PSO, Pertamina menyalurkan sebanyak 6.780 Metric Ton atau setara dengan 565 ribu tabung LPG NPSO 12 kilogram setiap bulannya.
Untuk wilayah Yogyakarta, Pertamina menyalurkan LPG melalui 49 agen dan 254 pangkalan resmi dengan rata-rata penyaluran bulanan sebanyak 9.000 Metric Ton LPG PSO atau setara dengan 3 juta tabung dan LPG Non PSO sebanyak 1.785 Metric Ton atau setara dengan 148.750 tabung LPG NPSO 12 kg.
Kata Andar, Pertamina akan terus menjaga pasokan tersebut pasca Pemilu. Salah satunya melalui koordinasi dengan seluruh pihak baik dari pemerintah provinsi, pemerintah daerah, aparat keamanan dan seluruh lembaga-lembaga terkait untuk bersama-sama mengawasi penyaluran BBM dan LPG di Jawa Tengah dan DI Yogyakarta.
"Kami juga meminta masyarakat untuk bersama-sama mengawasi penyaluran tersebut,” pungkasnya. (Rum)
(wd)
