SOLO, solotrust.com – Dukungan terhadap Paslon Capres Cawapres nomor urut 01 Jokowi – Ma’ruf Amin terus bergulir. Kamis (28/2/2019) malam di rumah Ketua Pagar Nusa Karanganyar, di Dukuh Sidorejo, Pojok, Mojogedang, Karanganyar digelar deklarasi dukungan oleh ribuan anggota pencak silat Pagar Nusa Karanganyar.
Dalam acara bertajuk ''Mujahadah Akbar Bersama Pagar Nusa Karanganyar dan Deklarasi Dukungan Paslon 01, Ir Joko Widodo-KH Ma'ruf Amin,'' tersebut dihadiri sekitar 1.500 anggota Pagar Nusa se-Kabupaten Karanganyar. Berbagai rangkaian acara mulai dari zikir tahlil, mujahadah akbar, maupun pengajian hingga pelaksanaan deklarasi digelar hingga laur malam.
Sejumlah tokoh penting pun tampak hadir dalam acara tersebut, di antaranya Ketua PCNU Karanganyar KH Khusaini Hasan, KH Nuril Huda dan Kiai Abdul Aziz, Ketua PAC NU Mojogedang KH Mogorobin, dan sejumlah tokoh lainnya.
Khusaini Hasan menyampaikan pesan kepada ribuan pesilat Pagar Nusa sebagai garda terdepan untuk membentengi para ulama dan para kiai.
“Kiai sepuh kita menjadi calon wakil presiden Indonesia pasangan Jokowi, sudah semestinya kita memenangkan,'' ujar Khusnaini di hadapan ribuan pesilat.
Di samping itu, Abdul Aziz dalam tausiahnya menuturkan, Pagar Nusa yang menjadi bagian dari warga NU wajib memenangkan Paslon 01 dalam Pemilu 17 April mendatang, agar periode mendatang Jokowi bersama Ma’ruf Amin semakin memajukan bangsa dan negara Indonesia.
Deklarasi dukungan terhadap Jokowi–Ma’ruf Amin dibacakan di penghujung acara yang dipimpin oleh Ketua Cabang Pagar Nusa Karanganyar Maryadi.
“Kami Pesilat Pencak Silat NU Pagar Nusa Karanganyar bersungguh-sungguh mendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor 01 Ir Joko Widodo-KH Ma'ruf Amin untuk bisa terpilih menjadi pasangan presiden dan wakil presiden Republik Indonesia periode 2019-2024,” seru Maryadi diikuti ribuan pesilat.
Selain itu, gemuruh yel-yel penyemangat juga terus mengalir dari ribuan pesilat hingga berakhirnya acara, yel yel tersebut bernada “Siapa kita?? NU, NKRI harga mati, Pancasila jaya”, dan juga “Bela kiai sampai mati, dukung kiai sampai jadi”. (adr)
(way)
