Hard News

Pengurus APINDO Boyolali 2019-2024 Dibentuk, Para Penguasa Didorong Masuk

Jateng & DIY

31 Januari 2019 00:51 WIB

Pengukuhan Pengurus APINDO DPK Boyolali Periode 2019-2024.

BOYOLALI, solotrust.com – Kepengurusan Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Dewan Pimpinan Kabupaten (DPK) Boyolali Periode 2019-2024 resmi dibentuk. Ke depan, para penguasa di Boyolali didorong untuk ikut masuk ke dalam kepengurusan.

Pengukuhan Pengurus APINDO DPK Boyolali Periode 2019-2024 dilakukan di Hotel Azhima; Kecamatan Ngemplak, Rabu (30/1/2019). Ketua Umum APINDO DPK Boyolali dijabat oleh Imam Bahri.



Usai pengukuhan, Imam ingin menyelelaraskan keberadaan APINDO ini dengan visi Boyolali yang pro investasi. Dengan begitu bisa membuat banyak para investor melirik Kota Susu ini sebagai tempat mengembangkan usahanya.

Selain itu, ia juga mendorong para pengusaha untuk masuk ke dalam APINDO. Menurutnya, di Kabupaten Boyolali ada sekitar 658 perusahaan, akan tetapi baru ada 30 perusahaan yang menjadi anggota APINDO.

”Kita akan mencoba menarik perusahaan yang ada di Boyolali agar bisa masuk ke APINDO. Saya juga akan meningkatkan iklim usaha yang kondusif, dan berdaya saing di Boyolali,” terangnya usai pengukuhan.

Pihaknya akan bekerja sama dengan Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja (Diskopnaker) Kabupaten Boyolali agar APINDO mempunyai anggota anggota baru yang terus bertambah.

Sementara itu, Asisten Administrasi Umum Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Boyolali, Sugiyanto berharap dengan berdirinya APINDO mampu memberikan kontribusi terhadap pembangunan daerah di Kabupaten Boyolali.

”Mampu untuk menciptakan adanya kesatuan pendapat dalam melakukan kebijakan ketenagakerjaan dari para pengusaha yang disesuikan dengan kebijakan pemerintah,” ungkapnya.

Selain itu, APINDO Boyolali juga diharapkan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan daya saing pelaku usaha serta menciptakan seluas-luasnya lapangan pekerjaan bagi masyarakat.

(way)