JAKARTA, solotrust.com – Dua pemain yang sejatinya dipanggil untuk memperkuat Timnas Indonesia U-22, Egy Maulana dan Ezra Walian, dipastikan tak bisa bergabung. Mereka tak mendapat izin dari masing-masing klubnya.
Egy, saat ini bermain untuk klub Polandia, Lechia Gdansk. Sementara Ezra membela klub Belanda, RKC Waalwijk.
Kepastian tak bisa bergabungnya dua penyerang itu didapat usai PSSI menerima surat balasan dari masing-masing klub. Intinya, klub tak bersedia melepas dua pemainnya tersebut lantaran masih dibutuhkan untuk berkompetisi di liga.
"PSSI sudah menerima surat balasan Lechia Gdansk dan RKC Waalwijk bahwa Egy Maulana dan Ezra Walian tidak bisa dilepas ke Timnas Indonesia U-22. Dua pemain ini masih dibutuhkan klub mereka untuk berkompetisi," kata Sekjen PSSI Ratu Tisha, Senin (28/1/2019).
PSSI pun tak bisa berbuat banyak, apalagi memaksa keduanya untuk ikut bergabung. Lantaran izin tak dikeluarkan oleh masing-masing klubnya.
Menurut Tisha, hal ini sudah ia komunikasikan dengan pelatih Timnas U-22 Indra Sjafri. Ia pun yakin Indra bisa mengisi kekosongan lini depan usai Egy dan Ezra batal bergabung.
"Hal ini pun sudah kami komunikasikan dengan coach Indra. Beliau pasti sudah mempunya opsi pemain lain bila kedua pemain ini tidak bisa bergabung. Untuk Saddil Ramdani memang belum ada surat resmi dari Pahang FA. Namun info dari coach Indra, dia akan bergabung pada 2 Februari mendatang," tambahnya.
Saat ini skuat Garuda Muda tengah menjalani pemusatan latihan (TC) pekan keempat untuk persiapan turnamen Piala AFF U-22 2019.
Turnamen tersebut akan dimulai pada 17-27 Februari mendatang di Kamboja.Pada ajang Piala AFF U-22, Indonesia tergabung di Grup B bersama tuan rumah Kamboja, Myanmar, dan Malaysia.
()
