SUKOHARJO, solotrust.com- Pasca bencana angin puting beliung kemarin sore, warga bersama TNI Polri dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sukoharjo bergotong-royong membersihkan puing-puing, Jumat (25/1/2019)  

BPBD Sukoharjo bersama relawan harus mengerahkan sejumlah peralatan untuk mengevakuasi pohon tumbang.

Sementara itu dalam kegiatan pembersihan ini kodim 0726 Sukoharjo  mengerahkan 1 ssk, dari Kopassus, Kostrad dan Yonif 408 masing-masing menerjunkan kekuatan 1 sst, sedangkan dari pihak jajaran Polres Sukoharjo menurunkan  personilnya yang tersebar di beberapa titik lokasi bencana.

“Pada hari ini kami menambah jumlah kekuatan personil 1 ssk, dimana 1 ssk tambahan terdiri dari 1 sst Kopassus, 1 sst Kostrad dan 1 sst Batalyon 408 Raider.” Jelas Dandim 0725/Sukoharjo Letkol Inf Chandra Ariyadi.  

Angin puting beliung yang terjadi kemarin sore mengakibatkan ratusan atap rumah milik warga rusak parah. Tidak hanya itu, puluhan pohon juga tumbang sehingga pihak PLN terpaksa melakukan pemadaman.

Sebanyak tiga kalurahan di Kecamatan Sukoharjo menjadi lokasi terdampak paling parah bencana ini. Sebelumnya bencana angin puting beliung juga melanda beberapa desa di Kecamatan Bulu dan Tawangsari. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam bencana ini, namun kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah. (nas)

(wd)