Hard News

5 Ton Apem Disebarkan di Puncak Tradisi Yaa Qowiyuu Jatinom

Jateng & DIY

3 November 2017 17:48 WIB

Sebaran apem di Jatinom. (solotrust.com/jaka)

KLATEN, solotrust.com- Sebanyak 5 ton kue apem disebarkan di Sendang Plampeyan, Jatinom, Klaten. Penyebaran kue apem itu puncak dari tradisi Saparan atau lebih dikenal Yaa Qowiyuu.  Kue apem tersebut didatangkan dari Pemerintah Kecamatan Jatinom, pemerintah desa, serta warga masyarakat JATINOM dan sekitarnya.

Sebelum disebarkan, kue apem tersebut diinapkan di masjid Besar Kiai Ageng Gribig Jatinom. Setelah salat jumat apem tersebut diarak menuju Sendang Plampeyan yang tidak jauh dari makam Kiai Gribig.



Pantauan solotrust.com di lokasi sebaran apem, nampak ribuan orang berjejal di Sendang Plampeyan ingin berebut kue apem yang disebarkan dari panggung penyebaran yang tingginya sekitar 8 meter. Di Sendang Plampeyan tersebut ada dua panggung untuk penyebaran apem.

Sekretaris daerah (Sekda) Pemkab Klaten, Gubernur Jateng, Menteri Perindustrian mendapat giliran pertama untuk penyebarkan kue apem kepada masyarakat yang berada di Sendang Plampeyan.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebelum menyebarkan kue apem di Jatinom mengatakan, penyebaran apem ini ada nilai sisi baiknya.

"Yang datang kesini tentu tidak ada yang dipaksa. Semua pasti senang datang kesini.Tidak usah rebutan," kata Ganjar, Jumat(3/11/2017).

 

(jaka-Wd)

(Redaksi Solotrust)