Hard News

Ini Kata Pengunjung Saat di Umbul Pelem

Jateng & DIY

02 Januari 2019 16:02 WIB

Wisata Umbul Pelem dipadati pengunjung.

KLATEN, solotrust.com- Pada puncak libur panjang sekolah dan memasuki tahun baru 2019 ini, sejumlah tempat wisata di wilayah kabupaten Klaten dibanjiri pengunjung.

Hal itu terpantau di wisata Umbul Pelem Desa Wunut, Kecamatan Tulung, Kabupaten Klaten. Pada pagi hari hingga sore hari, wisata air tersebut nampak dipadati pengunjung.



Selain pengunjung memadati tempat wisata, terlihat juga kepadatan kendaraan di jalan Janti-Tegalgondo padat merayap hingga berjam jam.

Saat ditemui, solotrust.com di lokasi wisata, Kepala Desa Wunut Iwan Setiawan mengatakan, selama memasuki masa libur sekolah ini wisata Umbul Pelem setiap harinya rata-rata dikunjungi hampir 2000 pengunjung. Pada hari biasa atau hari minggu rata rata sekitar 1000 pengunjung.

"Mulai padat pengunjung saat liburan sekolah ini mulai tanggal 25 /12 /2018 hingga 1/1/2019. Pengunjung bisa mencapai 1000 hingga 2000. Ini naik dua kali lipat,"katanya, Selasa (1/2/2019).

Untuk menjaga kesehatan pengunjung, kata dia, air pada kolam renang setiap hari diganti sehingga ke jernihan air tetap terjaga. Menurutnya, dengan wahana jenis sayuran air seperti, cenil dan air mancur yang bisa merefleksi tubuh ini diharapkan menjadi daya tarik pengunjung, baik itu anak anak maupun orang tuanya.

"Wisata ini baru 50 persen, belum sempurna. Kami selaku kepala desa di sini sangat bersyukur desa ini memiliki sumber air yang melimpah. Sehingga dengan adanya wisata air ini nantinya bisa menambah PAD desa," ujar dia.

Yang menarik, lanjut dia, di sini ada kolam renang buatan dan wahana alami, seperti permainan anak di sawah yang memiliki tanaman air (cenil).

"Anak anak kecil senengnya keceh (main) air sambil memetik, menata batu menjadi piramid. Bisa belajar menanam sayur sambil mencari ikan. Ini yang membuat pengunjung terutama anak anak betah disini,"kata Iwan.

Seorang pengunjung asal Kartosuro, Indri, (30) mengaku, senang berwisata di Umbul Pelem. Menurutnya, selain tempatnya luas suasana tempat wisatanya masih tergolong alami.

"Ini masih alami, cukup bagus. Ya, suasananya masih ala pedesaan. Seperti ini malah menarik bagi pengunjung yang berasal dari perkotaan. Masuk ke umbul juga ndak mahal cuman Rp 5000 perorang,"pungkasnya. (Jaka) 

(wd)

Berita Terkait

Berita Lainnya