Hard News

BKSDA Jateng Tangkap Macan Tutul yang Serang Ternak Warga Lereng Lawu

Jateng & DIY

22 Desember 2018 11:17 WIB

Macan tutul yang meresahkan warga berhasil masuk perangkap BKSDA. (Foto: istimewa)

SOLO, solotrust.com - Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jawa Tengah (Jateng) akhirnya berhasil menangkap seekor macan tutul yang beberapa hari terakhir telah meresahkan warga lereng Gunung Lawu. Macan tutul tersebut tertangkap di Desa Wonorejo, Jatiyoso, Karanganyar, Sabtu (22/12/2018) pagi.

Kepala Seksi Wilayah I BKSDA Jateng Titi Sudaryanti saat dikonfirmasi Solotrust.com melalui sambungan telepon membenarkan kabar tersebut.



”Iya benar, ada satu ekor macan tutul yang masuk ke perangkap kami. Saat ini tim sedang berada di sana untuk melakukan evakuasi. Macan masih dalam keadaan hidup,” jelasnya.

Titi mengakui, jarak antara rumah warga dengan lokasi perangkap tidak terlalu jauh.

”Setelah itu kita bawa ke TSTJ (Taman Satwa Taru Jurug) dahulu, sambil kita lakukan observasi yang akan kita lakukan. Termasuk mengenaik penyebabnya apa, kok turun dan juga menguatkan dugaan, apakah benar macan tersebut yang memakan kambing ternak milik warga,” katanya.

November lalu, teror serangan macan tutul di lereng gunung lawu menyebabkan puluhan ternak warga mati. Dalam waktu tiga hari, ada 20 ternak ditemukan mati mengenaskan di dalam kandang. Bila ditotal ada 32 kambing mati diterkam macan di dua lokasi yang berdekatan, yakni di Kecamatan Jatiyoso dan Tawangmangu. (dit)

(way)