BOYOLALI, solotrust.com - Nenek Kalina (77) tidak memiliki anak dan hidup sebatang kara.  Sudah beberapa minggu ini Kalina mengeluh matanya selalu mengeluarkan kotoran (suluh) dan pandangan mulai buram. Ia juga merasakan sakit pada kakinya.

Meskipun gratis, ia masih belum mau memeriksakan kondisinya ke Puskesmas. Takut ternyata menjadi salah satu alasannya.

Suatu hari ia pun mendapat undangan untuk pemeriksaan kesehatan gratis. Kalina akhirnya berangkat ke tempat pemeriksaan kesehatan dengan diantar oleh keponakannya Dwi Rahayu.

"Kebetulan ini ada undangan dari Alfamidi yang jaraknya dekat dengan rumah," tutur Dwi Rahayu.

Menurut Dwi, selama ini nenek Kalina jarang mengeluh soal kondisinya. Namun ia tahu bahwa nenek Kalina butuh untuk diperiksa.

"Makanya saya sedikit memaksa untuk datang ke sini," katanya.

Setelah menjalani pemeriksaan oleh dokter Puskesmas, ternyata nenek Kalina mengidap penyakit mata cukup serius dan juga gula darah yang tinggi.

Nenek Kalina pun dirujuk segera berobat ke Rumah Sakit Umum Daerah terdekat untuk menjalani pemeriksaan lanjutan.

Corporate Communication Manager Alfamidi, Arif L. Nursandi mengatakan selain membantu pengobatan, pihaknya juga memberi obat dan paket sembako. (Rum)

(wd)