BOYOLALI, solotrust.com – Doa untuk korban gempa bumi dan tsunami di Palu, Suji, dan Donggala, Provinsi Sulawesi Tengah terus mengalir. Salah satunya di Rutan Boyolali, di mana warga binaan rutan dengan khusyuk melakukan salat gaib dan doa bersama pada Senin (1/10/2018).

Salat gaib untuk korban gempa bumi dan tsunami digelar di halaman depan ruang Tahanan Rutan Boyolali. Sebanyak 161 warga binaan dan petugas rutan berbaur menjadi satu melakukan salat gaib.

Usai salat, doa bersama untuk korban gempa bumi dan tsunami di Palu dipanjatkan. Terlihat sejumlah warga binaan sampai meneteskan air mata.

Selain doa untuk korban gempa dan tsunami, warga binaan juga diajak untuk mensyukuri nikmat yang ada. Doa bersama ini juga sebagai bentuk pembinaan rutan terhadap warga binaan yakni pembentukan karakter warga binaan melalui penumbuhan rasa empati terhadap korban musibah bencana.

“Maksudnya adalah bagaimana warga binaan ini merasakan apa yang dirasakan saudara-saudara kita. Juga adalah bentuk pembinaan dari bagaimana memulihkan hubungan hidup dan penghidupan,” terang Karutan Boyolali Muhammad Ali.

Di akhir kegiatan juga dilakukan penggalangan dana untuk meringankan beban warga Palu yang sedang tertimpa musibah. (art)

(way)