KARANGANYAR, solotrust.com – Para pedagang kaki lima (PKL) di sekitar Eks Pabrik Gula (PG) Colomadu direlokasi ke sebelah utara di kawasan Sumur Bor, Desa Malangjiwan, Kecamatan Colomadu. Proses relokasi itu dimulai dengan proses jalan kaki Bupati Karanganyar Juliyatmono, dan Wakil Bupati Karanganyar Rohadi Widodo.
Mereka berjalan kaki sepanjang 300 meter dari Kantor Kecamatan Colomadu dengan puluhan pedagang ke kawasan Sumur Bor, diiringi reog Ponorogo, Selasa (17/10) pagi.
Kepala Dinas Perdagangan, Tenaga Kerja, Koperasi dan UKM Kabupaten Karanganyar, Waluyo Dwi Basuki mengatakan, terdapat 38 pedagang yang dipindah. Pihaknya mengaku, sebelumnya telah melakukan sosialisasi kepada para PKL.
“Jumlah PKL yang pindahan sebanyak 38 pedagang. Dan sebelumnya telah disosialisasikan selama dua kali. Pindahan ini juga disediakan berbagai fasilitas, listrik dan air bersih,” kata Waluyo, dilansir dari laman resmi Pemkab Karanganyar.
Terhitung tanggal 20 Oktober, eks PG Colomadu yang tadinya digunakan untuk berjualan diharapkan sudah bisa bersih untuk dipindahkan semua. Waluyo menambahkan, di tempat yang baru, para PKL bisa memasang dan membongkar tenda sendiri.
“Di tempat yang baru, jam 15.00 WIB bisa berjualan, dan jam 23.00 WIB sudah bersih atau dibongkar sendiri tendanya,” lanjut Waluyo.
Sementara itu Bupati Juliyatmono mengatakan, pemindahan para PKL terkait dengan proyek revitalisasi PG Colomadu. Bupati menambahkan, di PG Colomadu nantinya akan digelar acara berskala nasional, hingga internasional.
“Even nasional dan internasional bisa di situ. Letaknya juga strategis. Maka di sini ditata lebih bagus,” kata Bupati.
(way)
(Redaksi Solotrust)
