Serba serbi

Roland, Geisha Pria Tajir yang Digilai Kaum Hawa

Musik & Film

23 September 2018 11:03 WIB

Roland (Instagram)

SOLO, solotrust.com Host dianggap sebagai geisha versi modern di Jepang. Seperti diketahui, geisha sejatinya adalah wanita menawan bertugas membuat klien merasa seperti orang paling penting di muka bumi.

Seiring perkembangan zaman, geisha tak lagi identik dengan wanita. Di beberapa klub sekitar distrik Kabuchiko Tokyo, muncul pria-pria maskulin tugasnya memenuhi kebutuhan klien wanita. Roland, salah satunya. Dia adalah host pria yang disebut-sebut sebagai kaisar dalam industri ini.  




Melansir Oddity Central, Sabtu (22/09/2018), layaknya geisha, host pria bekerja di klub-klub lampu merah Tokyo. Pekerjaan mereka sangat spesifik, yakni hanya menghibur klien dan mendorongnya untuk minum sebanyak mungkin. Begitulah cara mereka mencari nafkah dan mendapatkan popularitas.

Beberapa klub bahkan memajang poster host pria di luar gedungnya. Ini untuk memberi informasi pada publik seberapa banyak mereka berhasil meyakinkan klien. Jika tertarik, klien harus membayar sebulan sebelumnya.


Sebagai host pria, tak jarang mereka harus menyertai klien minum. Namun, tidak dengan Roland. Sebagai manajer kepala Klub Platina, dia tahu betul bagaimana harus memperlakukan klien. Roland mampu meyakinkan klien untuk menghabiskan banyak uang tanpa harus ikut mabuk. 

Pemuda yang sempat kuliah di universitas bergengsi di Tokyo itu sudah menjadi geisha pria sejak usianya 18 tahun. Roland mengaku, dia memiliki awal yang buruk saat kali pertama terjun sebagai host. Kesulitan mendapat klien selama tahun pertama bekerja di Klub Zebra sempat dialaminya. Namun dia tidak menyerah dan terus menyesuaikan diri dalam industri ‘panas’ tersebut.  


Kerja kerasnya akhirnya terbayar. Roland kini dipercaya mengelola salah satu klub host kondang di distrik Kabuchiko. Berkat kepiawaiannya menjamu klien, pria 25 tahun mengklaim pernah meraup 10 juta yen atau setara Rp1,3 miliar hanya dalam tiga jam, saat perayaan ulang tahunnya 2017 lalu.

Ya, ketika host pria berulang tahun, para klien wanita biasanya rela merogoh koceknya dalam-dalam hanya untuk sampanye dan cognac mahal. Roland juga memegang rekor mendapatkan pelanggan yang menghabiskan uang paling banyak dalam satu bulan, yakni 42 juta yen atau Rp5,5 miliar. Sungguh pencapaian fantastis!


Berkat reputasinya, pemuda tajir itu dijuluki kaisar host pria. Roland memang ahli dalam percakapan dan rayuan. Penampilannya juga telah memainkan peran besar dalam kesuksesannya.

Dia sadar betul, host pria harus memesona, penuh perhatian, pendengar sangat baik dan menarik. Oleh sebab itu, Roland harus terlihat dan bertindak seperti pacar yang sempurna, setidaknya selama klien terus membayar untuk minum. Dirinya tak memungkiri agar terlihat menawan harus melakukan permak wajah mulai suntik botox, pembentukan hidung hingga operasi kelopak mata ganda.


Roland disebut-sebut sebagai host pria di Jepang dengan gaji tertinggi. Pemuda yang hanya minum minuman berkelas ini kemana-mana selalu mengendarai mobil mewah seperti Porsche dan Mercedez Benz, serta hanya memakai pakaian mahal. 

Dia tak memiliki rumah dan telah tinggal di hotel selama dua tahun terakhir. Bukannya tak mampu beli properti, namun Roland lebih tertarik tinggal di hotel untuk membuatnya jauh lebih nyaman dan demi gaya hidup.


Roland memang tengah berada dalam puncak industri host pria. Dia punya banyak penggemar wanita di seantero Jepang. Bahkan banyak dari mereka bersemangat untuk menghujaninya uang.

(and)